PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO-Tidak lama lagi, Kota Palangka Raya memiliki pusat perbelanjaan modern terbesar di Kalimantan Tengah (Kalteng). Pembangunannya terus bergulir. Tinggal menunggu waktu untuk rampung. Bangunan tersebut adalah Duta Mall Palangka Raya.
Tempat ini diprediksi bakal mendongkrak atau membangkitkan ekonomi dan wisata lokal di Kota Cantik-julukan Palangka Raya. Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palangka Raya Arbert Tombak, menegaskan pusat perbelanjaan modern seperti Duta Mall merupakan kebutuhan, seiring dengan perkembangan jumlah penduduk dan ekonomi.
“Sudah saatnya Palangka Raya memiliki pusat perbelanjaan modern untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Selain itu, kota ini juga menjadi tujuan utama bagi penduduk dari berbagai kabupaten di Kalimantan Tengah,” ucapnya usai menghadiri rapat inflasi di Ruang Rapat Peteng Keruhei I, Kantor Wali Kota Palangka Raya, Senin (10/2).
Arbert menyoroti manfaat keberadaan Duta Mall bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Dengan adanya pusat perbelanjaan modern, UMKM lokal berpeluang memasarkan produk lebih luas.
“UMKM bisa menaruh barangbarang mereka di toko toko modern seperti mal. Ini menjadi peluang besar untuk meningkatkan perekonomian masyarakat,” tambahnya.
Selain itu, kehadiran Duta Mall juga dinilai dapat menjadi daya tarik tambahan bagi wisatawan. Dengan fasilitas yang lebih lengkap, pusat perbelanjaan ini bisa menjadi salah satu destinasi bagi warga lokal maupun pendatang.
“Dari sisi wisata, tentu ini bisa menjadi tempat baru kunjungan masyarakat. Harapannya, ekonomi, pariwisata, dan perdagangan di Palangka Raya bisa meningkat,” tutur Arbert.
Ketika dikonfirmasi Kalteng Pos, Plt Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Palangka Raya Vallery Budianto mengatakan, pembangunan Duta Mall Palangka Raya di Jalan Adonis Samad terus berjalan sesuai rencana dan saat ini dalam tahap percepatan.
Pemerintah Kota Palangka Raya juga memastikan konstruksinya sesuai standar teknis dan regulasi yang berlaku.
“Berdasarkan informasi dari pihak pengembang, proses konstruksi terus dilakukan dengan tetap memperhatikan standar teknis dan regulasi. Pemerintah Kota Palangka Raya juga terus memantau perkembangan ini untuk memastikan pembangunan berjalan sesuai ketentuan,” ujarnya.
Selain pusat perbelanjaan, kompleks Duta Mall Palangka Raya juga akan dilengkapi dengan hotel, yang diharapkan dapat mendukung sektor pariwisata dan bisnis. Kehadiran hotel ini diyakini dapat memenuhi kebutuhan akomodasi yang terus meningkat di Kota Palangka Raya.
“Hotel ini akan menjadi bagian dari kawasan bisnis terpadu, tidak hanya menawarkan fasilitas belanja, tetapi juga layanan perhotelan yang menunjang kegiatan bisnis, konferensi, dan wisatawan,” tambah Vallery.
Sementara itu, perizinan bagi mitra usaha yang ingin membuka bisnis di dalam Duta Mall masih dalam tahap awal. Namun, hingga saat ini belum ada permohonan dari mintra Duta Mall.
Karena itu, Pemerintah Kota mendorong para pelaku usaha untuk segera mengurus izin melalui online single submission (OSS) agar operasional dapat berjalan lancar saat mal resmi beroperasi.
Duta Mall Palangka Raya diharapkan membawa dampak positif bagi perekonomian kota, termasuk membuka peluang kerja di sektor ritel, jasa, dan perhotelan. Selain itu, pemerintah berharap pusat perbelanjaan ini dapat menjadi magnet investasi baru serta memberi ruang bagi UMKM lokal untuk berkembang.
Dengan terus memastikan aspek regulasi, lingkungan, dan sosial, keberadaan mal ini diharapkan benarbenar memberikan manfaat bagi masyarakat luas. (mut/ham/kpg)