PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kota Palangka Raya terus berupaya menekan angka stunting melalui peningkatan layanan kesehatan. Salah satu langkah konkret diwujudkan lewat peresmian layanan magnetic resonance imaging (MRI) di Rumah Sakit Primaya Betang Pambelum, Rabu (7/5/2025).
Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini, yang hadir langsung dalam peresmian tersebut, menekankan pentingnya pemerataan akses kesehatan sebagai bagian dari strategi menurunkan stunting di wilayahnya.
“Terkait masalah tenaga radiologi, ada tiga tenaga medis dan dua magang ASN Kota Palangka Raya. Harapannya operasional dapat optimal sebagai pelayanan kepada masyarakat,” ujar Zaini.
Zaini menjelaskan, MRI merupakan teknologi pencitraan medis yang memanfaatkan medan magnet dan gelombang radio untuk menampilkan gambar detail organ serta jaringan tubuh.
Teknologi ini tidak memakai radiasi, sehingga dinilai lebih aman dibanding metode konvensional seperti X-ray maupun CT scan.
Dalam sambutannya, Zaini menyampaikan bahwa peningkatan kualitas layanan kesehatan menjadi fokus Pemerintah Kota Palangka Raya. Ia menargetkan penurunan angka stunting di bawah 20 persen, sesuai arahan pemerintah pusat.
“Kami mempunyai visi, salah satunya adalah peningkatan kesehatan masyarakat. Saat ini masyarakat Kota Palangka Raya masih menghadapi stunting dan perlu diturunkan,” tegasnya.
Ia menambahkan, pemerintah kota melibatkan pejabat serta perangkat daerah sebagai orang tua asuh bagi anak-anak berisiko stunting. (jef)