PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Beberapa waktu lalu 16 murid di SDN 1 Kereng Bangkirai, Jalan Mangku Raya, Kota Palangkaraya diduga mengalami keracunan secara bersamaan. Ini terjadi karena sebagian murid yang mengonsumsi makanan dan minuman di kantin mengalami sakit perut dan muntah-muntah.
Mengetahui kejadian itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangkaraya, Jayani mengimbau kepada satuan pendidikan agar mengontrol dan mengawasi makanan dan minuman di kantin maupun pedagang dari luar lingkungan sekolah.
“Semua kantin di sekolah sudah mendapatkan imbauan dan SOP tentang makanan yang dijual di lingkungan sekolah, yaitu harus higenis,” ucap Jayani kepada Prokalteng.co pada Jumat, (2/8/2024).
Jayani menduga, kemungkinan besra kantin di lingkungan sekolah dan pedagang dari luar sekolah tidak mendapatkan sosialisasi sebelumnya.
“Kantin di dalam mendapatkan sosialisasi untuk bisa menjaga kebersihan dan mengurangi makanan yang mengandung pengawet,” jelasnya.
Menurutnya, penting untuk memastikan makanan minuman kemasan belum kadaluarsa oleh pengelola kantin. Tekait pedagang dari luar lingkungan sekolah, dia menilai pihak sekolah perlu memberikan imbauan kepada peserta didik agar memperhatikan makanan.
“Anak-anak kalau makan pentol digigit setengah terus dicelup lagi, dan ini tidak higenis. Kami kembali mengingatkan melalui edaran terbaru agar jadi perhatian sekolah terhadap kantin untuk bisa mengontrol dan mengawasi agar kejadian serupa tidak terluang,” tandasnya. (jef/hnd)