PULANG PISAU, PROKALTENG.CO – Pandemi Covid-19 akan selalu dikenang
di Kabupaten Pulang Pisau dimasa-masa mendatang. Bagaimana tidak, perayaan Hari
Jadi Kabupaten Pulang Pisau ke-18 tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya. Jika
tahun-tahun lalu perayaan digelar meriah, kali ini dilaksanakan sederhana.
Bahkan untuk upacara hari jadi
saja ditiadakan. Hal itu mengacu surat dari Pemprov Kalteng ditandatangani Sekda
Kalteng tanggal 12 Juni 2020.
Dalam surat tersebut ditegaskan,
pelaksanaan upacara peringatan hari jadi kabupaten/kota di Kalimantan Tengah
ditiadakan.
Selain untuk keseragaman, juga
memperhatikan keadaan saat ini yang masih dalam situasi pandemi Covid-19.
“Maka dalam rapat yang digelar
beberapa waktu lalu sementara memutuskan peringatan hari jadi ke-18 kabupaten
Pulang Pisau tidak dilaksanakan upacara sebagaimana tahun-tahun sebelumnya,â€
kata Ketua Panitia Peringatan hari jadi ke-18 Pulpis, HM Syaripul Pasaribu.
Dia menjelaskan, tema yang
diusung dalam hari jadi kabupaten Pulang Pisau ke-18 yakni “Pulang Pisau
Bersatu Melawan Covid-19”, dengan sub tema “Dengan Semangat Hari Jadi
ke-18 Kabupaten Pulang Pisau, Bersama Kita Menjadikan Bumi Handep Hapakat Bebas
Covid-19”.
Syaripul menegaskan, dalam rapat
hari jadi kabupaten Pulpis ke-18 dan
Hari Ulang Tahun ke-75 Proklamasi Kemerdekaan tanggal 17 Agustus 2020
juga diikuti Wakapolres Pulang Pisau Kompol Rony Wijaya.
Selanjutnya para asisten sekda,
kepala perangkat daerah dan kepala bagian lingkup Setda Pulang Pisau. “Rapat
yang dibahas menitikberatkan pada rangkaian persiapan peringatan hari jadi
kabupaten Pulang Pisau ke-18 yang jatuh pada 2 Juli 2020,†tegas Syaripul.
Dia menambahkan, sebagai bentuk
rasa syukur, dibuat surat edaran yang ditujukan pada perangkat daerah serta
instansi vertikal untuk dapat memasang baliho dan umbul-umbul di kantor masing-masing. “Sehingga tetap terlihat nuansa semangat
dimasa Pandemi Covid-19 ini,†tandasnya.