25.6 C
Jakarta
Saturday, November 23, 2024

Dorong Pengembangan Hutan Rakyat

PULANG PISAU – Kehadiran industri kayu
terpadu di Kabupaten Pulang Pisau diharapkan mampu mendorong pertumbuhan
perekonomian masyarakat di kabupaten Pulang Pisau. Untuk itu Bupati Pulang
Pisau, H Edy Pratowo mengharapkan industri kayu terpadu itu dapat
dikolaborasikan dengan hutan tanaman rakyat.

“Saat ini hutan rakyat sudah jalan. Saat ini Badan
Restorasi Gambut (BRG) juga mendorong untuk pengembangan hutan rakyat. Hutan
rakyat ini juga kita harapkan dapat menjaga keseimbangan lingkungan dan menekan
terjadinya ancaman kebakaran hutan dan lahan di Pulang Pisau setiap musim
kemarau,” kata Edy.

Selain tu, kata Edy, dengan kolaborasi itu
diharapkan terjadi hubungan simbiosis mutualisme antara masyarakat dengan
petani atau masyarakat. “Jadi kebutuhan bahan baku yang diperlukan perusahaan
dapat disediakan atau dipenuhi petani. Sehingga kedua belah pihak mendapatkan
keuntungan,” ucapnya.

Baca Juga :  Musrenbang Susun RKPD Tahun 2023

Edy mengharapkan, ke depan Pulang Pisau bisa bisa
menjadi percontohan pengembangan industri. Selain itu Edy juga berharap,
kehadiran industri kayu terpadu itu juga dapat menyerap tenaga kerja yang ada di
Pulang Pisau. “Kehadiran industri harus menyerap tenaga kerja di Pulang Pisau,”
tegas Edy.

Dengan demikian, lanjut dia, akan terjadi penambahan
penghasilan bagi masyarakat. “Muaranya kami harapkan terjadi peningkatan
kesejahteraan masyarakat. Ini yang diharapkan. Kehadiran industri bisa
mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan rakyat,” tandasnya. (art/uni
/ctk/nto)

PULANG PISAU – Kehadiran industri kayu
terpadu di Kabupaten Pulang Pisau diharapkan mampu mendorong pertumbuhan
perekonomian masyarakat di kabupaten Pulang Pisau. Untuk itu Bupati Pulang
Pisau, H Edy Pratowo mengharapkan industri kayu terpadu itu dapat
dikolaborasikan dengan hutan tanaman rakyat.

“Saat ini hutan rakyat sudah jalan. Saat ini Badan
Restorasi Gambut (BRG) juga mendorong untuk pengembangan hutan rakyat. Hutan
rakyat ini juga kita harapkan dapat menjaga keseimbangan lingkungan dan menekan
terjadinya ancaman kebakaran hutan dan lahan di Pulang Pisau setiap musim
kemarau,” kata Edy.

Selain tu, kata Edy, dengan kolaborasi itu
diharapkan terjadi hubungan simbiosis mutualisme antara masyarakat dengan
petani atau masyarakat. “Jadi kebutuhan bahan baku yang diperlukan perusahaan
dapat disediakan atau dipenuhi petani. Sehingga kedua belah pihak mendapatkan
keuntungan,” ucapnya.

Baca Juga :  Musrenbang Susun RKPD Tahun 2023

Edy mengharapkan, ke depan Pulang Pisau bisa bisa
menjadi percontohan pengembangan industri. Selain itu Edy juga berharap,
kehadiran industri kayu terpadu itu juga dapat menyerap tenaga kerja yang ada di
Pulang Pisau. “Kehadiran industri harus menyerap tenaga kerja di Pulang Pisau,”
tegas Edy.

Dengan demikian, lanjut dia, akan terjadi penambahan
penghasilan bagi masyarakat. “Muaranya kami harapkan terjadi peningkatan
kesejahteraan masyarakat. Ini yang diharapkan. Kehadiran industri bisa
mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan rakyat,” tandasnya. (art/uni
/ctk/nto)

Terpopuler

Artikel Terbaru