25.1 C
Jakarta
Sunday, April 6, 2025

Bupati Inginkan Insentif Ustaz dan Ustazah Naik

PULANG PISAU,PROKALTENG.CO-Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang menyerahkan insentif bagi ustaz dan ustazah guru ngaji di Kabupaten Pulang Pisau. Penyerahan insentif itu dilakukan di Masjid Agung Ar Raudah Pulang Pisau, Kamis (28/4) kemarin.

Bupati mengungkapkan, pemberian insentif itu juga menyesuaikan kemampuan pemerintah daerah. Terlebih di masa pandemi Covid-19 saat ini.

โ€œSemoga pandemi Covid-19 ini bisa cepat berakhir. Saya juga menginginkan meningkatkan insentif ustaz dan ustazah menjadi Rp500 ribu. Semoga kita dapat laksanakan dengan baik,โ€ harap Taty.

Dia ingin pandemi Covid-19 segera berlalu. โ€œKarena anggaran yang kita miliki sangat minim dampak dari Covid-19. Namun dengan anggaran yang minim itu kami berupaya bagaimana bisa membagi,โ€ kata dia.

Baca Juga :  Pemkab Pulpis Jaga Komitmen Tingkatkan Pelayanan HAM

Sehingga, lanjut Taty, bagaimana kue yang sedikit itu semua bisa dilaksanakan dan semua saling merasakan. โ€œUntuk itu, untuk tenaga honorer tidak diberhentikan. Harapan kami, PAD Pulang Pisau bisa meningkat agar anggaran yang dimiliki bisa bertambah,โ€ tandasnya.

Di tempat yang sama, Ketua Umum DPD BKPRMI Kabupaten Pulang Pisau, Nasrulah mengungkapkan, ustaz dan ustazah di penerima insentif di Kabupaten Pulang Pisau sebanyak 400.

โ€œUntuk besaran insentif yang diberikan yakni Rp350 ribu per orang per bulan. Untuk tahun ini yang bisa disalurkan yakni untuk 7 bulan,โ€ kata Nasrulah.

Dia mengaku, untuk peningkatan SDM, pihaknya melalui koordinator bidang TK TPA memberi pelatihan atau penataran kepada ustaz dan ustazah setiap tahun. โ€œSelain itu kami juga melaksanakan wisuda kepada santriawan dan santriwati. Sebelum wisuda, terlebih dahulu dilakukan seleksi,โ€ tandasnya. (art/hnd)

Baca Juga :  Bupati Tidak Mau Insentif Bidan di Kota dan di Pelosok Sama

PULANG PISAU,PROKALTENG.CO-Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang menyerahkan insentif bagi ustaz dan ustazah guru ngaji di Kabupaten Pulang Pisau. Penyerahan insentif itu dilakukan di Masjid Agung Ar Raudah Pulang Pisau, Kamis (28/4) kemarin.

Bupati mengungkapkan, pemberian insentif itu juga menyesuaikan kemampuan pemerintah daerah. Terlebih di masa pandemi Covid-19 saat ini.

โ€œSemoga pandemi Covid-19 ini bisa cepat berakhir. Saya juga menginginkan meningkatkan insentif ustaz dan ustazah menjadi Rp500 ribu. Semoga kita dapat laksanakan dengan baik,โ€ harap Taty.

Dia ingin pandemi Covid-19 segera berlalu. โ€œKarena anggaran yang kita miliki sangat minim dampak dari Covid-19. Namun dengan anggaran yang minim itu kami berupaya bagaimana bisa membagi,โ€ kata dia.

Baca Juga :  Pemkab Pulpis Jaga Komitmen Tingkatkan Pelayanan HAM

Sehingga, lanjut Taty, bagaimana kue yang sedikit itu semua bisa dilaksanakan dan semua saling merasakan. โ€œUntuk itu, untuk tenaga honorer tidak diberhentikan. Harapan kami, PAD Pulang Pisau bisa meningkat agar anggaran yang dimiliki bisa bertambah,โ€ tandasnya.

Di tempat yang sama, Ketua Umum DPD BKPRMI Kabupaten Pulang Pisau, Nasrulah mengungkapkan, ustaz dan ustazah di penerima insentif di Kabupaten Pulang Pisau sebanyak 400.

โ€œUntuk besaran insentif yang diberikan yakni Rp350 ribu per orang per bulan. Untuk tahun ini yang bisa disalurkan yakni untuk 7 bulan,โ€ kata Nasrulah.

Dia mengaku, untuk peningkatan SDM, pihaknya melalui koordinator bidang TK TPA memberi pelatihan atau penataran kepada ustaz dan ustazah setiap tahun. โ€œSelain itu kami juga melaksanakan wisuda kepada santriawan dan santriwati. Sebelum wisuda, terlebih dahulu dilakukan seleksi,โ€ tandasnya. (art/hnd)

Baca Juga :  Bupati Tidak Mau Insentif Bidan di Kota dan di Pelosok Sama

Terpopuler

Artikel Terbaru