Site icon Prokalteng

Gugus Tugas Segera Lakukan Kroscek Lapangan Setiap Laporan

gugus-tugas-segera-lakukan-kroscek-lapangan-setiap-laporan

PULANG PISAU-Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Pulang  Pisau akan menindaklanjuti setiap informasi
maupun laporan dari masyarakat terkait covid-19.

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19
Kabupaten Pulang Pisau dr Muliyanto Budihardjo menegaskan, pihaknya akan
langsung turun ke lapangan jika mendapatkan laporan dari masyarakat.

“Kami akan langsung melakukan kroscek,
dan tracking untuk setiap informasi kejadian covid-19 di wilayah Kabupaten
Pulang Pisau. Terlebih saat ini trend pandemi covid-19 sedang menuju
puncaknya,” tegas Muliyanto.

Untuk itu, lanjut dia, semua
masyarakat Kabupaten Pulang Pisau diminta agar selalu berhati-hati dan waspada.
“Taatilah imbauan dan anjuran pemerintah. Itu semua demi kepentingan bersama
dan untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19,” ungkap Mul.

Menurut dia, apabila semua
protokol penanganan covid-19 dapat dilaksanakan dengan baik oleh semua pihak,
mata rantai penyebaran covid-19 dapat segera diputus dan pandemi virus itu akan
bisa diatasi dan berakhir.

“Dengan diberlakukannya penutupan
penerbangan komersil oleh pemerintah pusat sejak tanggal 24 April 2020 yang
lalu, tentunya diharapkan akan mengurangi risiko penyebaran covid-19,” ujarnya.

Terkait perkembangan covid -19 di
kabupaten Pulang Pisau sampai dengan Sabtu (25/4) ada penambahan satu ODP dari
kelurahan Pulang Pisau. Sehingga total ODP sampai per Sabtu 25 April berjumlah
10 orang.

Untuk orang tanpa gelaja atau
OTG, lanjut dia, terjadi lonjakan yang cukup signifikan. Jika sehari sebelumnya
berjumlah 68 orang, hingga Sabtu (25/4) total OTG menjadi 86 orang atau
ada  penambahan 18 orang.

Untuk pasien dalam pengawasan
(PDP) tetap berjumlah 2 orang. Yakni; satu 
orang dari Desa Kantan Dalam, Pangkoh 3, kecamatan Pandih Batu dan satu
orang dari Desa Garantung, Pangkoh 6, kecamatan Maliku.

“Sedangkan untuk positif sampai
Sabtu (25/4) juga tetap berjumlah lima orang. Yaitu dari Desa Sigi satu orang,
Desa Garantung satu orang, Desa Pangkoh Hulu satu orang, Desa Bawan satu orang,
dan Desa Mantaren II satu orang,” tandasnya.

Exit mobile version