PULANG PISAU, PROKALTENG.CO – Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau drg Sopiah tidak menampik, kebutuhan tenaga kesehatan (nakes) di daerah terpecil belum sepenuhnya terpenuhi.
Dia mengungkapkan, sesuai standar Kemenkes untuk fasilitas kesehatan seperti Puskesmas harus memenuhi minimal Sembilan jenis nakes. Di antaranya; dokter umum, dokter gigi, perawat, bidan, tenaga kesehatan masyarakat, tenaga kesehatan lingkungan, analis, tenaga gizi dan tenaga kefarmasian.
“Pukesmas minimal memiliki sembilan jenis nakes tersebut. Itu masih secara jenis, belum jumlah,” kata Sopiah saat dikofirmasi wartawan, Rabu (21/9).
Sopiah mengaku bersyukur dengan adanya kebijakan Kemenkes dengan adanya program Nusantara Sehat. “Program tersebut sedikit membantu kita untuk pemenuhan nakes,” ungkap dia.
Dia mengungkapkan, untuk program Nusantara Sehat nakes dikontrak selama dua tahun. “Kami setiap tahun mengagendakan kebutuhan nakes. Kami masukan usulan ke pemerintah pusat,” ucapnya.
Nanti, lanjut dia, mana yang diterima dari usulan tersebut akan dibuka formasi itu oleh pemerintah pusat. “Jadi itu bisa diisi seluruh nakes dari seluruh Indonesia. Jadi semua nakes bisa mengajukan lamaran,” kata Sopiah.
Dia mengaku, dalam waktu dekat Kabupaten Pulang Pisau akan menerima nakes Nusantara Sehat tim. “Jadi Nusantara Sehat tim itu ada dokter dan perawat. Kalau yang secara individu atau perorangan ada dokter gigi, dokter umum dan lain-lain,” ucap dia.
Sopiah juga tidak menampik dalam rekrutmen CASN, formasi nakes yang dibuka tidak semua terisi. “Dua tahun lalu sebenarnya ada kuota banyak. Namun saat itu passing grade tinggi. Sehingga banyak yang tidak lulus. Ke depan kami berharap formasi nakse dapat terpenuhi,” katanya.