27.3 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

Bupati Pulpis Minta Tambahan Masker dan Disinfektan

PULANG PISAU – Bupati Pulang Pisau H Edy Pratowo dan sejumlah
kepala daerah di Kalimantan Tengah 
menghadiri pertemuan dengan Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran.
Pertemuan itu terkait dengan naiknya status dari siaga menjadi darurat  Covid-19 di Kalteng.

Dalam pertemuan itu bupati
mengungkapkan, permasalahan yang dihadapi pihaknya. Dia mengaku, untuk
permasalahan yang dihadapi adalah kurangnya masker dan desinfektan.

“Untuk itu kami bermohon agar ada
solusi dengan bantuan bapak gubernur untuk dapat akses mendapatkan masker dan
desinfektan, serta APD. Yaitu alat pelindung diri yang perlu mendapat tambahan
untuk tenaga medis,” ungkap Edy.

Saat itu bupati juga
mengungkapkan, pemerintah Kabupaten Pulang Pisau telah mengeluarkan surat
edaran imbauan untuk masyarakat seperti surat imbauan dari provinsi Kalimantan
Tengah.

Baca Juga :  BPPKAD Lakukan Pendataan Wajib PPJ Non-PLN

Dia juga mengaku, Pulang Pisau
telah membangun pos komando (posko) 
penanganan Covid-19. “Posko itu sifatnya hanya tempat transit. Karena
pasien yang PDP akan tetap dirujuk ke RSUD dr Doris Sylvanus Palangka Raya,”
kata Edy akhir pekan lalu.

Bupati juga menegaskan,
pemerintah Kabupaten Pulang Pisau siap bersinergi dan menjalankan arahan dari
gubernur Kalteng terkait penanganan covid 19. Dia juga mengaku, terkait tenaga
medis bupati menyampaikan cukup.

PULANG PISAU – Bupati Pulang Pisau H Edy Pratowo dan sejumlah
kepala daerah di Kalimantan Tengah 
menghadiri pertemuan dengan Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran.
Pertemuan itu terkait dengan naiknya status dari siaga menjadi darurat  Covid-19 di Kalteng.

Dalam pertemuan itu bupati
mengungkapkan, permasalahan yang dihadapi pihaknya. Dia mengaku, untuk
permasalahan yang dihadapi adalah kurangnya masker dan desinfektan.

“Untuk itu kami bermohon agar ada
solusi dengan bantuan bapak gubernur untuk dapat akses mendapatkan masker dan
desinfektan, serta APD. Yaitu alat pelindung diri yang perlu mendapat tambahan
untuk tenaga medis,” ungkap Edy.

Saat itu bupati juga
mengungkapkan, pemerintah Kabupaten Pulang Pisau telah mengeluarkan surat
edaran imbauan untuk masyarakat seperti surat imbauan dari provinsi Kalimantan
Tengah.

Baca Juga :  BPPKAD Lakukan Pendataan Wajib PPJ Non-PLN

Dia juga mengaku, Pulang Pisau
telah membangun pos komando (posko) 
penanganan Covid-19. “Posko itu sifatnya hanya tempat transit. Karena
pasien yang PDP akan tetap dirujuk ke RSUD dr Doris Sylvanus Palangka Raya,”
kata Edy akhir pekan lalu.

Bupati juga menegaskan,
pemerintah Kabupaten Pulang Pisau siap bersinergi dan menjalankan arahan dari
gubernur Kalteng terkait penanganan covid 19. Dia juga mengaku, terkait tenaga
medis bupati menyampaikan cukup.

Terpopuler

Artikel Terbaru