26.6 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Persoalan Air Bersih di Pulang Pisau Sebabkan Stunting

PULANG PISAU,PROKALTENG.CO-Pemenuhan air bersih bagi masyarakat menjadi salah satu pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau.

Bahkan Penjabat (Pj) Bupati Pulang Pisau Hj Nunu Andriani mengungkapkan, salah satu penyebab stunting adalah permasalahan air bersih.

“Saat coffee morning tadi (kemarin,red) pihak kecamatan mengungkapkan, untuk stunting. Salah satu faktor penyebabnya adalah air bersih,” kata Nunu seusai coffee morning (kopi pagi) di Aula Banama Tingang, Senin (19/2) kemarin.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Nunu mengungkapkan, Direktur PDAM menjelaskan untuk penyediaan air bersih perlu adanya hibah tanah dari masyarakat. Nantinya, kata dia, setelah mendapat hibah tanah bias dijadikan lokasi pembangunan intake (penampungan air pertama).

Baca Juga :  Pj Bupati Paparkan Capaian Kinerja di Kemendagri

“Untuk anggaran sudah dikalkulasi. Jika itu terbangun, nanti bisa melayani masyarakat di wilayah kecamatan Maliku, Pandih Batu sampai Kecamatan Kahayan Kuala. Harapannya tentu dengan kecamatan lain,” ucapnya.

Dengan demikian, kata Nunu, kebutuhan air bersih masyarakat dapat terpenuhi. “Sehingga salah satu faktor penyebab stunting dapat diselesaikan,” tandasnya. (art/kpg/hnd)

PULANG PISAU,PROKALTENG.CO-Pemenuhan air bersih bagi masyarakat menjadi salah satu pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau.

Bahkan Penjabat (Pj) Bupati Pulang Pisau Hj Nunu Andriani mengungkapkan, salah satu penyebab stunting adalah permasalahan air bersih.

“Saat coffee morning tadi (kemarin,red) pihak kecamatan mengungkapkan, untuk stunting. Salah satu faktor penyebabnya adalah air bersih,” kata Nunu seusai coffee morning (kopi pagi) di Aula Banama Tingang, Senin (19/2) kemarin.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Nunu mengungkapkan, Direktur PDAM menjelaskan untuk penyediaan air bersih perlu adanya hibah tanah dari masyarakat. Nantinya, kata dia, setelah mendapat hibah tanah bias dijadikan lokasi pembangunan intake (penampungan air pertama).

Baca Juga :  Pj Bupati Paparkan Capaian Kinerja di Kemendagri

“Untuk anggaran sudah dikalkulasi. Jika itu terbangun, nanti bisa melayani masyarakat di wilayah kecamatan Maliku, Pandih Batu sampai Kecamatan Kahayan Kuala. Harapannya tentu dengan kecamatan lain,” ucapnya.

Dengan demikian, kata Nunu, kebutuhan air bersih masyarakat dapat terpenuhi. “Sehingga salah satu faktor penyebab stunting dapat diselesaikan,” tandasnya. (art/kpg/hnd)

Terpopuler

Artikel Terbaru