29.1 C
Jakarta
Wednesday, April 16, 2025

LPTQ Pulpis Siapkan Antisipasi Corona Saat Pelaksanaan MTQ Kalteng di

PULANG PISAU – Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ)
Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis) mengikuti rapat Panitia Pelaksana (Panlak) MTQ
XXX tingkat Provinsi Kalteng di Buntok, Barito Selatan (Barsel).

Kegiatan yang dilaksanakan,
Selasa (17/3) itu dalam rangka koordinasi dan kesiapan pelaksanaan MTQ XXX
tingkat Provinsi Kalimantan Tengah tahun 2020 di Barsel. Dalam rapat tersebut
terungkap bahwa MTQ akan tetap digelar sesuai jadwal tanpa terganggu masalah
virus corona. Namun panitia akan melakukan antisipasi dengan alat deteksi virus
corona atau Covid-19 itu.

Dari Kabupaten Pulang Pisau yang
hadir mengikuti rapat panlak MTQ di Buntok, yaitu Kepala Kantor Kementerian
Kabupaten Pulang Pisau H Masrani Arsyad, Ketua LPTQ Pulang Pisau Edy Purwanto
Casmani, Sekretaris Umum LPTQ Pulang Pisau M Sardani, dan Bendahara LPTQ
Hamdani.

Baca Juga :  Pemkab Pulpis Berikan Insentif Tambahan Untuk Tim Kesehatan Corona

Ketua LPTQ Pulang Pisau Edy
Purwanto Casmani melalui Sekretaris Umum (Sekum) LPTQ Kabupaten Pulang Pisau M
Sardani mengatakan, dalam rapat itu, panlak MTQ memaparkan kesiapannya sebagai
tuan rumah MTQ. “Mulai dari tempat pemondokan, arena lomba, dinas pendamping,
dan rangkaian acara pembukaan dan penutupan MTQ,” kata Sardani, kemarin.

Terkait dengan pandemi corona
yang terjadi saat ini, Sardani menjelaskan, dalam rapat panlak juga dibahas
terkait hal tersebut. Pihak panlak juga meminta tanggapan dan arahan dari LPTQ
kabupaten/kota dan LPTQ Provinsi Kalteng bahwa akan diantisipasi dengan alat
deteksi virus corona atau Covid-19.

“Hasil rapat panlak yang kami
ikuti tadi (kemarin) menyatakan bahwa perhelatan MTQ tetap dilaksanakan sesuai
jadwal, dan tidak ada penundaan. Setidaknya itu informasi yang kami terima
hingga saat ini, dan kalaupun ada penundaan tentu akan dikeluarkan dengan
keputusan gubernur,” jelas Sardani.

Baca Juga :  PTM Terbatas, Satu Kelas Maksimal 18 Orang

Untuk keberangkatan kafilah,
Sardani mengatakan, pelepasan kafilah Kabupaten Pulang Pisau dimajukan dari
jadwal semula hari Sabtu tanggal 21 Maret 2020 dimajukan menjadi hari Kamis
(19/3) di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pulang Pisau.

“Rencananya kafilah akan dilepas
Bapak Bupati Pulang Pisau H Edy Pratowo. Sedangkan MTQ sendiri akan
dilaksanakan dari tanggal 24-29 Maret mendatang,” ungkapnya.

PULANG PISAU – Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ)
Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis) mengikuti rapat Panitia Pelaksana (Panlak) MTQ
XXX tingkat Provinsi Kalteng di Buntok, Barito Selatan (Barsel).

Kegiatan yang dilaksanakan,
Selasa (17/3) itu dalam rangka koordinasi dan kesiapan pelaksanaan MTQ XXX
tingkat Provinsi Kalimantan Tengah tahun 2020 di Barsel. Dalam rapat tersebut
terungkap bahwa MTQ akan tetap digelar sesuai jadwal tanpa terganggu masalah
virus corona. Namun panitia akan melakukan antisipasi dengan alat deteksi virus
corona atau Covid-19 itu.

Dari Kabupaten Pulang Pisau yang
hadir mengikuti rapat panlak MTQ di Buntok, yaitu Kepala Kantor Kementerian
Kabupaten Pulang Pisau H Masrani Arsyad, Ketua LPTQ Pulang Pisau Edy Purwanto
Casmani, Sekretaris Umum LPTQ Pulang Pisau M Sardani, dan Bendahara LPTQ
Hamdani.

Baca Juga :  Pemkab Pulpis Berikan Insentif Tambahan Untuk Tim Kesehatan Corona

Ketua LPTQ Pulang Pisau Edy
Purwanto Casmani melalui Sekretaris Umum (Sekum) LPTQ Kabupaten Pulang Pisau M
Sardani mengatakan, dalam rapat itu, panlak MTQ memaparkan kesiapannya sebagai
tuan rumah MTQ. “Mulai dari tempat pemondokan, arena lomba, dinas pendamping,
dan rangkaian acara pembukaan dan penutupan MTQ,” kata Sardani, kemarin.

Terkait dengan pandemi corona
yang terjadi saat ini, Sardani menjelaskan, dalam rapat panlak juga dibahas
terkait hal tersebut. Pihak panlak juga meminta tanggapan dan arahan dari LPTQ
kabupaten/kota dan LPTQ Provinsi Kalteng bahwa akan diantisipasi dengan alat
deteksi virus corona atau Covid-19.

“Hasil rapat panlak yang kami
ikuti tadi (kemarin) menyatakan bahwa perhelatan MTQ tetap dilaksanakan sesuai
jadwal, dan tidak ada penundaan. Setidaknya itu informasi yang kami terima
hingga saat ini, dan kalaupun ada penundaan tentu akan dikeluarkan dengan
keputusan gubernur,” jelas Sardani.

Baca Juga :  PTM Terbatas, Satu Kelas Maksimal 18 Orang

Untuk keberangkatan kafilah,
Sardani mengatakan, pelepasan kafilah Kabupaten Pulang Pisau dimajukan dari
jadwal semula hari Sabtu tanggal 21 Maret 2020 dimajukan menjadi hari Kamis
(19/3) di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pulang Pisau.

“Rencananya kafilah akan dilepas
Bapak Bupati Pulang Pisau H Edy Pratowo. Sedangkan MTQ sendiri akan
dilaksanakan dari tanggal 24-29 Maret mendatang,” ungkapnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru