32.7 C
Jakarta
Thursday, April 10, 2025

Kecamatan Jabiren Raya Waspadai Ancaman Karhutla

PULANG PISAU, PROKALTENG.CO – Camat Jabiren Raya, Agustinuah D. Mandjin mengungkapkan, pihaknya terus mewaspadai ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayahnya. Terlebih beberapa desa di wilayah Kecamatan Jabiren Raya cukup rawan karhutla.

“Ada beberapa desa yang cukup rawan karhutla. Yakni Desa Tumbang Nusa dan Desa Tanjung Taruna. Untuk itu kami selalu waspada terhadap ancaman karhutla. Apalagi ini sudah memasuki pertengahan Juni,” kata Agustinuah.

Untuk itu dia mengajak semua pihak terkait untuk selalu siap siaga dalam menghadapi ancaman karhutla. “Baik kesiapan personel maupun kesiapan peralatan. Sehingga jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, bisa bergerak cepat,” ucapnya.

Pria yang dikenal akrab dengan awak media itu mengungkapkan, dalam melakukan pencegahan dan penanganan karhutla di wilayah Kecamatan Jabiren Raya, selama ini pihaknya juga selalu bersinergi dengan TNI dan Polri.

Baca Juga :  Hasil Swab Enam OTG di Pulpis Negatif Covid-19

“Dalam upaya pencegahan, kami juga melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat untuk bersama-sama mencegah terjadinya karhutla. Sosialisasi dan edukasi itu dilakukan secara tatap muka maupun melalui spanduk imbauan,” kata dia.

Dia juga berharap masyarakat peduli api (MPA) juga selalu siaga. “MPA ini merupakan salah satu garda terdepan. Jadi jika terjadi karhutla di desa, mereka yang terlebih dahulu bergerak sebelum tim dari kabupaten datang,” harap Agustinuah.

Agustinuah juga mengimbau masyarakat di wilayahnya agar selalu waspada terhadap ancaman karhutla di lingkungan masing-masing. “Mari kita jaga wilayah atau lingkungan kita dari ancaman karhutla,” ajak dia.

PULANG PISAU, PROKALTENG.CO – Camat Jabiren Raya, Agustinuah D. Mandjin mengungkapkan, pihaknya terus mewaspadai ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayahnya. Terlebih beberapa desa di wilayah Kecamatan Jabiren Raya cukup rawan karhutla.

“Ada beberapa desa yang cukup rawan karhutla. Yakni Desa Tumbang Nusa dan Desa Tanjung Taruna. Untuk itu kami selalu waspada terhadap ancaman karhutla. Apalagi ini sudah memasuki pertengahan Juni,” kata Agustinuah.

Untuk itu dia mengajak semua pihak terkait untuk selalu siap siaga dalam menghadapi ancaman karhutla. “Baik kesiapan personel maupun kesiapan peralatan. Sehingga jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, bisa bergerak cepat,” ucapnya.

Pria yang dikenal akrab dengan awak media itu mengungkapkan, dalam melakukan pencegahan dan penanganan karhutla di wilayah Kecamatan Jabiren Raya, selama ini pihaknya juga selalu bersinergi dengan TNI dan Polri.

Baca Juga :  Hasil Swab Enam OTG di Pulpis Negatif Covid-19

“Dalam upaya pencegahan, kami juga melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat untuk bersama-sama mencegah terjadinya karhutla. Sosialisasi dan edukasi itu dilakukan secara tatap muka maupun melalui spanduk imbauan,” kata dia.

Dia juga berharap masyarakat peduli api (MPA) juga selalu siaga. “MPA ini merupakan salah satu garda terdepan. Jadi jika terjadi karhutla di desa, mereka yang terlebih dahulu bergerak sebelum tim dari kabupaten datang,” harap Agustinuah.

Agustinuah juga mengimbau masyarakat di wilayahnya agar selalu waspada terhadap ancaman karhutla di lingkungan masing-masing. “Mari kita jaga wilayah atau lingkungan kita dari ancaman karhutla,” ajak dia.

Terpopuler

Artikel Terbaru