PULANG PISAU,PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pulang Pisau terus berupaya menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok dan menekan laju inflasi di daerah. Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah dengan menggelar pasar murah di Kecamatan Jabiren Raya, bekerja sama dengan Perum Bulog.
Bupati Pulang Pisau H Ahmad Rifa’i mengatakan, kegiatan pasar murah ini merupakan bentuk perhatian pemerintah daerah terhadap kondisi ekonomi masyarakat, khususnya dalam menghadapi kenaikan harga sejumlah bahan pokok.
“Pelaksanaan pasar murah di Kecamatan Jabiren Raya memang dari pemerintah daerah. Kita menyediakan 150 paket sembako bekerja sama dengan Bulog. Harga tebusnya tadi hanya Rp80 ribu per paket,” ujar Ahmad Rifa’i.
Ia menambahkan, meski jumlah paket terbatas, kegiatan ini diharapkan dapat membantu masyarakat yang paling membutuhkan. Pemerintah daerah juga mengimbau agar masyarakat tetap tertib dalam pelaksanaannya.
“Kami berharap masyarakat tertib. Kalau bicara jumlah, pasti semuanya merasa kurang. Namun yang penting, kegiatan ini bisa dirasakan manfaatnya dan membantu meringankan beban warga,” lanjutnya.
Bupati menjelaskan, kegiatan pasar murah ini tidak hanya bersifat sosial, tetapi juga menjadi langkah strategis dalam menjaga kestabilan harga dan menekan infl asi di tingkat lokal.
“Dari pelaksanaan pasar murah seperti ini, pemerintah daerah hadir langsung di tengah masyarakat untuk memastikan bagaimana infl asi bisa kita tekan bersama,” tegasnya.
Kegiatan pasar murah di Kecamatan Jabiren Raya tersebut mendapat sambutan positif dari masyarakat. Banyak warga mengaku terbantu dengan adanya paket sembako murah yang berisi berbagai kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. (art/kpg)
PULANG PISAU,PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pulang Pisau terus berupaya menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok dan menekan laju inflasi di daerah. Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah dengan menggelar pasar murah di Kecamatan Jabiren Raya, bekerja sama dengan Perum Bulog.
Bupati Pulang Pisau H Ahmad Rifa’i mengatakan, kegiatan pasar murah ini merupakan bentuk perhatian pemerintah daerah terhadap kondisi ekonomi masyarakat, khususnya dalam menghadapi kenaikan harga sejumlah bahan pokok.
“Pelaksanaan pasar murah di Kecamatan Jabiren Raya memang dari pemerintah daerah. Kita menyediakan 150 paket sembako bekerja sama dengan Bulog. Harga tebusnya tadi hanya Rp80 ribu per paket,” ujar Ahmad Rifa’i.
Ia menambahkan, meski jumlah paket terbatas, kegiatan ini diharapkan dapat membantu masyarakat yang paling membutuhkan. Pemerintah daerah juga mengimbau agar masyarakat tetap tertib dalam pelaksanaannya.
“Kami berharap masyarakat tertib. Kalau bicara jumlah, pasti semuanya merasa kurang. Namun yang penting, kegiatan ini bisa dirasakan manfaatnya dan membantu meringankan beban warga,” lanjutnya.
Bupati menjelaskan, kegiatan pasar murah ini tidak hanya bersifat sosial, tetapi juga menjadi langkah strategis dalam menjaga kestabilan harga dan menekan infl asi di tingkat lokal.
“Dari pelaksanaan pasar murah seperti ini, pemerintah daerah hadir langsung di tengah masyarakat untuk memastikan bagaimana infl asi bisa kita tekan bersama,” tegasnya.
Kegiatan pasar murah di Kecamatan Jabiren Raya tersebut mendapat sambutan positif dari masyarakat. Banyak warga mengaku terbantu dengan adanya paket sembako murah yang berisi berbagai kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. (art/kpg)
