NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – SMPN 4 Bulik menjadi contoh pemanfaatan lahan pekarangan sekolah dengan mengembangkan kegiatan pertanian produktif. Melalui program ekstrakurikuler, siswa dilibatkan dalam penanaman jagung di kebun sekolah sebagai upaya edukasi sekaligus pemberdayaan lingkungan belajar.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadis Dikbud) Kabupaten Lamandau, Kohar, menyebut inisiatif tersebut tidak hanya memanfaatkan lahan yang ada, tetapi juga memberikan pengalaman langsung bagi peserta didik.
“Dalam rangka memanfaatkan lahan pekarangan di SMPN 4 Bulik, pihak sekolah melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler, salah satunya adalah penanaman jagung di kebun sekolah,” ujar Kohar, Jumat (22/8/2025).
Bertepatan dengan peringatan HUT SMPN 4 Bulik yang ke-18, Kadis Dikbud Kohar bersama kepala sekolah dan komite melakukan panen jagung bersama di kebun sekolah. Kegiatan ini menjadi simbol keberhasilan pemanfaatan lahan sekolah untuk aktivitas yang produktif dan bermanfaat bagi siswa.
“Hari ini, bersamaan dengan peringatan HUT SMPN 4 Bulik yang ke-18, saya bersama kepala sekolah dan komite SMPN 4 Bulik melakukan panen jagung bersama. Ini adalah bukti bahwa dengan memanfaatkan lahan yang ada, kita bisa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat,” ucap Kohar.
Ia berharap langkah ini dapat menjadi inspirasi bagi sekolah lain di Kabupaten Lamandau untuk mengoptimalkan lahan pekarangan dengan kegiatan positif dan produktif. Selain itu, kegiatan semacam ini juga diharapkan meningkatkan kesadaran siswa tentang pentingnya pertanian serta pemanfaatan sumber daya alam secara berkelanjutan.
“Saya berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk memanfaatkan lahan yang ada di sekolah untuk kegiatan yang bermanfaat. Selain itu, kegiatan ini juga dapat meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya pertanian dan pemanfaatan sumber daya alam secara berkelanjutan,” pungkasnya. (bib)