NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Penjabat Bupati Lamandau, Said Salim, menegaskan pentingnya langkah integratif dan inovatif dalam pengelolaan pembangunan daerah. Hal ini diharapkan dapat memastikan pembangunan lebih fokus, menyeluruh, dan terukur lintas sektor.
“Dengan langkah integratif dan inovatif, pembangunan dapat terwujud secara efektif dan terintegrasi di setiap sektor,” ujar Said Salim, Senin (10/2).
Pj Bupati juga menekankan target capaian pembangunan yang meliputi pertumbuhan ekonomi minimal tujuh persen, tingkat kemiskinan yang tidak melebihi 3,8 persen, dan ketimpangan pendapatan yang harus mencapai angka minimal 0,24 persen.
Selain itu, Said Salim menambahkan bahwa indeks pembangunan manusia diharapkan mencapai 71,99 persen, pendapatan per kapita minimal 11,6 juta per tahun, dan angka stunting diturunkan hingga 13,95 persen.
Menurutnya, pencapaian ini hanya bisa terwujud melalui kerja keras seluruh pemangku kepentingan serta dukungan masyarakat. “Kerja sama yang solid akan menjadi kunci dalam mempercepat pembangunan daerah,” tegas Said Salim.
Dalam upaya mendukung pembangunan tersebut, Said Salim menjelaskan bahwa pendanaan yang bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) akan dimaksimalkan untuk pembangunan infrastruktur, kesehatan, dan pendidikan, sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 212 tahun 2022.
“Semua langkah ini kami lakukan untuk kemajuan dan kesejahteraan Lamandau,” tandasnya. (bib)