NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamandau melaksanakan Operasi pasar dalam rangka Pengendalian Inflasi diwilayah Kecamatan Bulik, Kabupaten Lamandau, Senin (1/4/2024).
Dalam pelaksanaan Operasi pasar tersebut dipimpin oleh Penjabat Bupati Lamandau Lilis Suriani, oleh karena itu sebagai langkah preventif dan sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Lamandau kepada masyarakat, maka dilaksanakan Operasi Pasar dalam rangka pengendalian inflasi pada Bulan Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah.
Pj Bupati mengatakan, operasi pasar ini bukan hanya sebagai solusi sementara, tetapi juga sebagai wujud nyata komitmen pemerintah untuk menjaga stabilitas harga dan mencegah terjadinya Inflasi yang berlebihan.
“Operasi Pasar ini kita tidak hanya menawarkan harga yang terjangkau. Tetapi juga menjamin kualitas dan ketersediaan berbagai jenis kebutuhan pokok. Ini adalah bagian dari upaya kita bersama untuk mendukung kesejahteraan melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Lamandau,” tuturnya saat diwawancarai Awak media.
Lanjut ia mengatakan, bantuan tersebut sudah disalurkan dibeberapa kecamatan dan hari ini giliran di Kecamatan Bulik. Dalam pelaksanaan operasi pasar ini, terdapat satu paket 5 item barang yaitu Beras Premium 5 kg, Minyak Goreng 1 Liter, Gula Kemasan 1 Kg, Ikan Sarden 2 Kaleng, dan Susu Kental Manis 1 Kaleng.
“Satu Paket Sembako Tersebut akan ditebus oleh masyarakat dengan harga sebesar RP 50. Ribu Untuk Kecamatan Bulik terdapat 700 Paket Sembako yang akan ditebus dalam Operasi Pasar Ini,” jelasnya.
Tujuan dilaksanakannya kegiatan operasi pasar ini adalah untuk membantu meringankan beban Masyarakat dalam memenuhi kebutuhan bahan pokok. Selain itu sebagai upaya Pemerintah menekan laju Inflasi dan Antisipasi ketersediaan bahan kebutuhan pokok yang dibutuhkan masyarakat.
“Saya berharap kegiatan ini dapat tepat sasaran sehingga dapat dirasakan optimal oleh masyarakat yang menerima. Kepada Camat, Lurah, Kepala Desa, dan seluruh pihak yang terkait agar dapat mengawasi kegiatan operasi pasar ini,” tandasnya. (bib)