SAMPIT, PROKALTENG.CO -Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Raihansyah. Mengatakan, terkait kesiapan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di 76 Desa yang akan digelar pada 23 September tahun 2023 ini, pihaknya tengah melakukan pengecekan logistik yang akan di distribusikan kesetiap desa yang akan mengelar pemilihan.
“Saat ini kami melakukan pengecekan logistik seperti kartu suara, berita acara yang model blanko dan peralatan lainnya. Yang nantinya dimasukkan ke dalam kotak suara dan akan dikirim mulai besok (hari ini) secara serentak ke desa yang akan melakukan Pilkades,” kata Raihansyah, Selasa (19/9).
Dirinya menyampaikan. untuk pendistribusian logistik mengunakan sistem benjenjang dari Pemerintah Kabupaten Kotim yaitu DPMD akan turun ke kecamatan pada tanggal 20Â September, disana nanti akan dilakukan pengecekan ulang, setelah itu baru 21 dan 22 September akan dikirim kedesa dan 23 September pagi baru dikirim ke TPS yang sudah ditentukan titiknya
“Pendistribusian logistik itu kami mengunakan sistem benjenjang dari Pemerintah Kabupaten Kotim akan turun ke kecamatan. Di sana nanti akan dilakukan pengecekan ulang, setelah itu baru dikirim ke desa dan baru dikirim lagi ke TPS yang sudah ditentukan titiknya,” ujar Raihansyah.
Ia juga mengatakan, untuk pendistribusian logistik kedesa yang melakukan Pilkades, kemungkinan ada tiga desa yang menjadi kendala pendistribusiannya yaitu Desa Tumbang Gagu, Tumbang Hejan, dan Tumbang Ngahan yang berada di Kecamatan Antang Kalang, karena akses menuju jalan tersebut harus melewati sungai yang ada riamnya.
“Untuk kendala pendistribusian kemungkinan ada di tiga desa itu, karena akses menuju desa itu tegantung airnya. Kalau keadaan airnya pasang, maka bisa memakai kelotok. Tapi kalau surut maka kami usahakan lewat darat. Saya berharap pendistribusian logistik hingga ke desa-desa yang melakukan Pilkades tidak ada kendala,” ucap Raihansyah.
Dirinya juga berharap, Pilkades serentak di 76 desa di Kabupaten Kotim yang akan dilaksanakan pada 23 September nanti berjalan dengan aman dan kondusif, sebelumnya pihaknya juga telah melakukan aksi damai di masing-masing desa yang akan melaksanakan Pilkades.
“Kemarin kita juga telah melakukan rapat dengan aparat keamanan terkait potensi kerawanan, dan sejauh ini masih terkendali, kalaupun ada paling hanya gesekan biasa saja, karena dalam satu desa ada calon yang saling berkaitan keluarga, dan itu pun akan kami lakukan antisipasi,” ucapnya.(bah/kpg/ind)