SAMPIT, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menerima kunjungan dari Komisi Informasi (KI) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Kamis (12/9).
Pertemuan itu bertujuan untuk melakukan evaluasi dan monitoring terkait keterbukaan informasi publik. Audiensi ini merupakan bagian dari penilaian terhadap transparansi informasi yang disampaikan oleh pemerintah daerah kepada masyarakat.
“Kami menganggap penting untuk menyampaikan informasi secara jelas dan akurat kepada masyarakat. Hal ini agar tidak ada kesalahpahaman mengenai apa yang dilakukan oleh pemerintah,” ujar Plh Sekretaris Daerah (Sekda) Kotim, Sanggul Lumban Gaol.
Ia menghimbau kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar bisa memberikan pelayanan terkait informasi ke publik. Hal ini sebagai komitmen untuk mendukung keterbukaan informasi publik di Bumi Habaring Hurung.
“Kami mengimbau kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk lebih peka dalam melayani permintaan informasi dari masyarakat atau pengusaha,” ungkapnya.
Sanggul juga menegaskan pentingnya perbaikan pelayanan informasi. Ia ingin setiap pusat pelayanan publik membentuk pusat informasi. Hal itu guna memudahkan masyarakat dalam mendapatkan informasi.
“Kami berencana untuk membentuk pusat-pusat pelayanan informasi di berbagai lokasi. Ini akan memastikan bahwa semua pihak dapat berkomunikasi dengan baik dan mendapatkan informasi yang diperlukan secara efektif,” jelasnya.
Selain itu, Sanggul juga menyinggung mengenai netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Pemerintah Kabupaten Kotim berharap melalui langkah-langkah ini, transparansi informasi publik dapat meningkat dan netralitas ASN dapat terjaga dengan baik dalam setiap perhelatan politik di daerah.
“Kami mengimbau kepada seluruh ASN untuk tetap netral dan tidak terlibat dalam politik praktis. Netralitas ASN sangat penting untuk menjaga integritas dan keberlangsungan proses pembangunan daerah,” tandasnya.(sli/kpg)
SAMPIT, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menerima kunjungan dari Komisi Informasi (KI) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Kamis (12/9).
Pertemuan itu bertujuan untuk melakukan evaluasi dan monitoring terkait keterbukaan informasi publik. Audiensi ini merupakan bagian dari penilaian terhadap transparansi informasi yang disampaikan oleh pemerintah daerah kepada masyarakat.
“Kami menganggap penting untuk menyampaikan informasi secara jelas dan akurat kepada masyarakat. Hal ini agar tidak ada kesalahpahaman mengenai apa yang dilakukan oleh pemerintah,” ujar Plh Sekretaris Daerah (Sekda) Kotim, Sanggul Lumban Gaol.
Ia menghimbau kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar bisa memberikan pelayanan terkait informasi ke publik. Hal ini sebagai komitmen untuk mendukung keterbukaan informasi publik di Bumi Habaring Hurung.
“Kami mengimbau kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk lebih peka dalam melayani permintaan informasi dari masyarakat atau pengusaha,” ungkapnya.
Sanggul juga menegaskan pentingnya perbaikan pelayanan informasi. Ia ingin setiap pusat pelayanan publik membentuk pusat informasi. Hal itu guna memudahkan masyarakat dalam mendapatkan informasi.
“Kami berencana untuk membentuk pusat-pusat pelayanan informasi di berbagai lokasi. Ini akan memastikan bahwa semua pihak dapat berkomunikasi dengan baik dan mendapatkan informasi yang diperlukan secara efektif,” jelasnya.
Selain itu, Sanggul juga menyinggung mengenai netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Pemerintah Kabupaten Kotim berharap melalui langkah-langkah ini, transparansi informasi publik dapat meningkat dan netralitas ASN dapat terjaga dengan baik dalam setiap perhelatan politik di daerah.
“Kami mengimbau kepada seluruh ASN untuk tetap netral dan tidak terlibat dalam politik praktis. Netralitas ASN sangat penting untuk menjaga integritas dan keberlangsungan proses pembangunan daerah,” tandasnya.(sli/kpg)
