31.1 C
Jakarta
Wednesday, May 14, 2025

Pembangunan dan Rehabilitasi Faskes Fokus Utama Memberikan Akses Kesehatan Lebih Baik

SAMPIT, PROKALTENG.CO โ€“ Dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berkomitmen untuk merealisasikan sejumlah program prioritas di sektor kesehatan pada tahun 2024.

Bupati Kotim, Halikinnor, menegaskan bahwa pembangunan dan rehabilitasi fasilitas kesehatan menjadi fokus utama untuk memberikan akses kesehatan yang lebih baik lagi bagi masyarakat.

โ€œBegitu pula dalam bidang kesehatan pada tahun 2024, untuk pembangunan fasilitas kesehatan (Faskes), puskesmas dalam kondisi baik meningkat, dan yang rusak ringan mengalami penurunan,โ€ ujar Halikinnor, Rabu (7/1).

Menurut bupati, pembangunan fasilitas kesehatan, terutama pada puskesmas pembantu, terus menunjukkan peningkatan signifikan. Hingga tahun 2024, jumlah puskesmas pembantu dalam kondisi baik ditargetkan mencapai 73 unit. Selain itu, pemerintah juga telah melaksanakan rehabilitasi dan pembangunan pada sembilan fasilitas kesehatan (faskes), termasuk puskesmas induk.

Baca Juga :  Saling Berbagi dan Belajar Tentang Pelayanan Kepada Masyarakat

โ€œKami juga telah melakukan rehab dan pembangunan puskesmas pembantu pada 9 faskes dan rehab puskesmas induk, pembangunan PSC 119, perluasan gedung farmasi kabupaten, pengadaan mobil pusling sebanyak 16 unit, pengadaan mobil PSC 119, dan pengadaan mobil distribusi kefarmasian,โ€ jelasnya.

Langkah strategis ini bertujuan untuk memperluas jangkauan pelayanan kesehatan, khususnya di wilayah terpencil. Pengadaan 16 unit mobil pelayanan keliling (pusling) dan mobil distribusi kefarmasian diharapkan mampu mempermudah akses masyarakat terhadap layanan kesehatan, obat-obatan, dan alat medis.

Selain itu, pembangunan Pusat Pelayanan Kegawatdaruratan Medis (PSC) 119 juga merupakan salah satu program prioritas yang diharapkan dapat meningkatkan respons cepat dalam penanganan kegawatdaruratan di wilayah Kotim.

Baca Juga :  Bupati Beri Bonus Barisan OPD Paling Rapi dan Berinovasi

Pembangunan PSC ini akan dilengkapi dengan mobil khusus PSC 119 yang mendukung operasional dan layanan kesehatan darurat di berbagai wilayah.

โ€œKami berupaya agar masyarakat di seluruh pelosok Kotim dapat merasakan layanan kesehatan yang maksimal. Infrastruktur kesehatan yang memadai akan menjadi dasar bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat,โ€ ungkapnya.

Ia juga menambahkan bahwa perluasan gedung farmasi kabupaten merupakan bagian dari upaya untuk memastikan ketersediaan obat-obatan yang mencukupi dan merata di seluruh wilayah Kotim.

Dengan dukungan mobil distribusi kefarmasian, distribusi obatobatan ke puskesmas dan fasilitas kesehatan lainnya dapat dilakukan dengan lebih efisien. Melalui berbagai langkah ini, Pemerintah Kabupaten Kotim berharap dapat mewujudkan pelayanan kesehatan yang lebih baik, merata, dan berkelanjutan. (sli/kpg)

SAMPIT, PROKALTENG.CO โ€“ Dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berkomitmen untuk merealisasikan sejumlah program prioritas di sektor kesehatan pada tahun 2024.

Bupati Kotim, Halikinnor, menegaskan bahwa pembangunan dan rehabilitasi fasilitas kesehatan menjadi fokus utama untuk memberikan akses kesehatan yang lebih baik lagi bagi masyarakat.

โ€œBegitu pula dalam bidang kesehatan pada tahun 2024, untuk pembangunan fasilitas kesehatan (Faskes), puskesmas dalam kondisi baik meningkat, dan yang rusak ringan mengalami penurunan,โ€ ujar Halikinnor, Rabu (7/1).

Menurut bupati, pembangunan fasilitas kesehatan, terutama pada puskesmas pembantu, terus menunjukkan peningkatan signifikan. Hingga tahun 2024, jumlah puskesmas pembantu dalam kondisi baik ditargetkan mencapai 73 unit. Selain itu, pemerintah juga telah melaksanakan rehabilitasi dan pembangunan pada sembilan fasilitas kesehatan (faskes), termasuk puskesmas induk.

Baca Juga :  Saling Berbagi dan Belajar Tentang Pelayanan Kepada Masyarakat

โ€œKami juga telah melakukan rehab dan pembangunan puskesmas pembantu pada 9 faskes dan rehab puskesmas induk, pembangunan PSC 119, perluasan gedung farmasi kabupaten, pengadaan mobil pusling sebanyak 16 unit, pengadaan mobil PSC 119, dan pengadaan mobil distribusi kefarmasian,โ€ jelasnya.

Langkah strategis ini bertujuan untuk memperluas jangkauan pelayanan kesehatan, khususnya di wilayah terpencil. Pengadaan 16 unit mobil pelayanan keliling (pusling) dan mobil distribusi kefarmasian diharapkan mampu mempermudah akses masyarakat terhadap layanan kesehatan, obat-obatan, dan alat medis.

Selain itu, pembangunan Pusat Pelayanan Kegawatdaruratan Medis (PSC) 119 juga merupakan salah satu program prioritas yang diharapkan dapat meningkatkan respons cepat dalam penanganan kegawatdaruratan di wilayah Kotim.

Baca Juga :  Bupati Beri Bonus Barisan OPD Paling Rapi dan Berinovasi

Pembangunan PSC ini akan dilengkapi dengan mobil khusus PSC 119 yang mendukung operasional dan layanan kesehatan darurat di berbagai wilayah.

โ€œKami berupaya agar masyarakat di seluruh pelosok Kotim dapat merasakan layanan kesehatan yang maksimal. Infrastruktur kesehatan yang memadai akan menjadi dasar bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat,โ€ ungkapnya.

Ia juga menambahkan bahwa perluasan gedung farmasi kabupaten merupakan bagian dari upaya untuk memastikan ketersediaan obat-obatan yang mencukupi dan merata di seluruh wilayah Kotim.

Dengan dukungan mobil distribusi kefarmasian, distribusi obatobatan ke puskesmas dan fasilitas kesehatan lainnya dapat dilakukan dengan lebih efisien. Melalui berbagai langkah ini, Pemerintah Kabupaten Kotim berharap dapat mewujudkan pelayanan kesehatan yang lebih baik, merata, dan berkelanjutan. (sli/kpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru