KASONGAN-Wabah penyakit virus Corona, kini menjadi perhatian serius
jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan. Bahkan daerah tersebut kini
secara resmi menetapkan status siaga darurat terhadap virus Corona, selama 30
hari ke depan.
Hal ini disampaikan Bupati
Katingan Sakariyas kepada wartawan, usai memimpin rapat di ruang rapat Bupati
Katingan, membahas kebijakan menghadapi virus mematikan tersebut, Senin (16/3)
malam.
Dikatakan bupati, dengan status
siaga ini mereka akan terus memantau dan memonitor kondisi terkini perkembangan
yang terjadi baik di Kabupaten Katingan sendiri maupun luar daerah. Bahkan
berkaitan dengan dunia pendidikan di Kabupaten Katingan, mereka untuk sementara
waktu belum mengambil keputusan untuk meliburkan sekolah.
“Untuk sementara, aktifitas
belajar mengajar tetap berjalan seperti biasa. Namun demikian tidak menutup
kemungkinan jika sewaktu-waktu virus ini masuk ke Kabupaten Katingan akan ada
keputusan baru,†jelasnya.
Diungkapkan Sakariyas, untuk saat
ini di Kabupaten Katingan masih aman dan belum ada yang terkena virus corona.
Untuk itulah dirinya belum mengambil kebijakan meliburkan sekolah. Namun
demikian dirinya mengimbau agar tetap waspada dan melaksanakan berbagai upaya
pencegahan, sebagaimana yang menjadi anjuran pemerintah selama ini. “Misal
mencuci tangan sesering mungkin dengan menggunakan sabun dan sebagainya,â€
ucapnya.
Meskipun tidak meliburkan sekolah,
orang nomor satu di Kabupaten Katingan mengambil kebijakan untuk mentiadakan
kegiatan di luar yang sifatnya mengumpulkan orang banyak. Seperti misalnya,
apel pagi, dan apel sore bagi ASN.
“Kemudian kita juga melarang
warga Katingan untuk sementara bepergian ke luar negeri. Ini menjadi perhatian
serius kita dalam rangka melakukan upaya pencegahan,†tegasnya.