KASONGAN, PROKALTENG.CO – Beberapa waktu lalu, Sekda Kabupaten Katingan Pransang sempat mendapatkan perawatan dari petugas kesehatan di RSUD Mas Amsyar Kasongan, karena tertular Covid 19.
Terkait hal ini, pelayanan yang diberikan RSUD Mas Amsyar Kasongan mendapatkan apresiasi dari orang nomor satu di jajaran birokrasi Pemkab Katingan ini. “Terima kasih kepada dr Agnes (Direktur RSUD Mas Amsyar Kasongan) dan jajarannya, atas perawatan yang diberikan,” ujar Sekda Kabupaten Katingan Pransang, ketika pelantikan Klub Jantung Sehat (KJS) akhir pekan kemarin.
Namun, tegas Sekda, pelayanan yang baik jangan hanya sekedar diberikan untuk dirinya atau pejabat lainnya saja. Tapi juga wajib diberikan kepada siapapun yang datang berobat.
“Jangan karena pejabat. Lalu berebut untuk melakukan perawatan. Masyarakat yang datang berobat, juga wajib untuk dilayani dengan baik,” tegasnya.
Kemudian mantan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Katingan juga menceritakan, bahwa penyebaran Virus Corona sudah masuk tahapan endemi. Dimana pasien yang menderita penyakit tersebut hanya mengalami batuk dan demam. Hal itu dibuktikan dengan minimnya pasien yang mendapat perawatan di rumah sakit maupun di ruang isolasi yang disediakan pemerintah.
“Pesan saya, tetap patuhi protokol kesehatan. Dan tetap mengikuti vaksinasi bagi yang belum divaksin,” pintanya. (eri)
KASONGAN, PROKALTENG.CO – Beberapa waktu lalu, Sekda Kabupaten Katingan Pransang sempat mendapatkan perawatan dari petugas kesehatan di RSUD Mas Amsyar Kasongan, karena tertular Covid 19.
Terkait hal ini, pelayanan yang diberikan RSUD Mas Amsyar Kasongan mendapatkan apresiasi dari orang nomor satu di jajaran birokrasi Pemkab Katingan ini. “Terima kasih kepada dr Agnes (Direktur RSUD Mas Amsyar Kasongan) dan jajarannya, atas perawatan yang diberikan,” ujar Sekda Kabupaten Katingan Pransang, ketika pelantikan Klub Jantung Sehat (KJS) akhir pekan kemarin.
Namun, tegas Sekda, pelayanan yang baik jangan hanya sekedar diberikan untuk dirinya atau pejabat lainnya saja. Tapi juga wajib diberikan kepada siapapun yang datang berobat.
“Jangan karena pejabat. Lalu berebut untuk melakukan perawatan. Masyarakat yang datang berobat, juga wajib untuk dilayani dengan baik,” tegasnya.
Kemudian mantan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Katingan juga menceritakan, bahwa penyebaran Virus Corona sudah masuk tahapan endemi. Dimana pasien yang menderita penyakit tersebut hanya mengalami batuk dan demam. Hal itu dibuktikan dengan minimnya pasien yang mendapat perawatan di rumah sakit maupun di ruang isolasi yang disediakan pemerintah.
“Pesan saya, tetap patuhi protokol kesehatan. Dan tetap mengikuti vaksinasi bagi yang belum divaksin,” pintanya. (eri)
