KASONGAN, KALTENGPOS.CO – Di dalam pengelolaan keuangan desa,
hingga saat ini terus menjadi perhatian serius Pemerintah Kabupaten Katingan.
Hal ini dilakukan, tidak lain agar keuangan yang dikelola dapat dilakukan
dengan baik dan benar.
Bahkan Kepala Desa (Kades) kini
diminta supaya belajar membuat disposisi untuk mengeluarkan keuangan desa dari
Bendahara.
“Kita tidak boleh minta
dengan bendahara. Misalnya secara lisan, tolong keluarkan uang untuk ini.
Jangan seperti itu lagi,” kata Bupati Katingan Sakariyas dihadapan 14
Kepala Desa Se Kabupaten Katingan di aula Bappelitbang Katingan, Senin (12/10).
Menurut Bupati, untuk meminta
pengeluaran keuangan harus ada catatan disposisi yang diberikan kepada
bendahara. Misalnya kata dia, saudara Bendahara. Tolong keluarkan uang untuk
pembelian ini, misalnya.
“Disposisi inilah yang
menjadi dasar bagi bendahara mengeluarkan uang. Jangan disampaikan secara
lisan,” jelasnya.
Sebab ketika ada pemeriksaan yang
dilakukan katanya, Bendahara juga bisa memberikan penjelasan dengan baik.
Dimana pengeluaran keuangan atas dasar disposisi dari Kepala Desa itu sendiri
untuk keperluan ini dan itu.
“Oleh sebab itulah ini
penting sekali, ada disposisi. Sehingga semua dapat mempertanggung jawabkan
keuangan dengan baik,” tandasnya.