26.3 C
Jakarta
Friday, September 20, 2024

Semangat dan Loyalitas Bekerja, Tidak Perlu Harus Ikut Politik Praktis yang Dinilai Adalah Kinerja

KASONGAN, PROKALTENG.CO – Seluruh Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemerintah Kabupaten Katingan, tidak henti-hentinya diingatkan. Agar tetap menjaga netralitas dalam menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada tanggal 27 Nopember 2024 mendatang.

Hal ini ditegaskan Sekda Kabupaten Katingan Pransang, dihadapan pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten Katingan, Selasa (10/9).

Ditegaskan Sekda, secara aturan sudah jelas larangan bagi ASN untuk tidak terlibat politik praktis. Meskipun memiliki hak pilih. “Jangan ikut warna ini, warna itu. Jangan. Kita netral saja. Jangan berpikir, jika ini yang menang maka saya akan geser ke sini, ke situ untuk mendapatkan jabatan. Tidak perlu seperti itu. Saya ini pernah non job selama 4,5 tahun, bayangkan. Buktinya saya bisa dipakai sekarang. Yang penting kita bisa bekerja dengan baik, semangat dan loyalitas kita dalam bekerja. Tidak perlu harus ikut politik praktis. Karena yang dinilai adalah kinerja kita,” kata Pransang.

Baca Juga :  Figur Kuat Bakal Jadi Penantang Petahana di Pilkada Katingan

Ditegaskannya, jika sampai terbukti ada yang terlibat politik praktis tentu akan berdampak kepada sanksi bagi ASN itu sendiri. Oleh sebab itulah menurut Sekda, dalam menghadapi pesta demokrasi tahun ini, seluruh ASN harus lebih fokus untuk bekerja dan melaksanakan tanggung jawab masing-masing sesuai dengan bidangnya. (eri/kpg)

KASONGAN, PROKALTENG.CO – Seluruh Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemerintah Kabupaten Katingan, tidak henti-hentinya diingatkan. Agar tetap menjaga netralitas dalam menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada tanggal 27 Nopember 2024 mendatang.

Hal ini ditegaskan Sekda Kabupaten Katingan Pransang, dihadapan pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten Katingan, Selasa (10/9).

Ditegaskan Sekda, secara aturan sudah jelas larangan bagi ASN untuk tidak terlibat politik praktis. Meskipun memiliki hak pilih. “Jangan ikut warna ini, warna itu. Jangan. Kita netral saja. Jangan berpikir, jika ini yang menang maka saya akan geser ke sini, ke situ untuk mendapatkan jabatan. Tidak perlu seperti itu. Saya ini pernah non job selama 4,5 tahun, bayangkan. Buktinya saya bisa dipakai sekarang. Yang penting kita bisa bekerja dengan baik, semangat dan loyalitas kita dalam bekerja. Tidak perlu harus ikut politik praktis. Karena yang dinilai adalah kinerja kita,” kata Pransang.

Baca Juga :  Figur Kuat Bakal Jadi Penantang Petahana di Pilkada Katingan

Ditegaskannya, jika sampai terbukti ada yang terlibat politik praktis tentu akan berdampak kepada sanksi bagi ASN itu sendiri. Oleh sebab itulah menurut Sekda, dalam menghadapi pesta demokrasi tahun ini, seluruh ASN harus lebih fokus untuk bekerja dan melaksanakan tanggung jawab masing-masing sesuai dengan bidangnya. (eri/kpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru