KASONGAN, PROKALTENG.CO – Bupati Katingan Saiful. Meminta seluruh perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Katingan, untuk segera memacu pelaksanaan berbagai program dan kegiatan, khususnya proyek fisik.
Desakan ini disampaikan mengingat tahun anggaran 2025 hanya menyisakan waktu dua bulan, dan seluruh pekerjaan ditargetkan selesai tepat waktu. Pernyataan tegas ini disampaikan Bupati Saiful, Senin (3/11).
Menurutnya, memasuki bulan November, tidak ada toleransi bagi keterlambatan penyelesaian proyek di lapangan. Dia menekankan pentingnya peran perangkat daerah untuk mendorong rekanan atau kontraktor agar bekerja lebih cepat demi mengejar sisa waktu yang tersedia.
“Percepatan ini sangat penting, untuk memastikan seluruh alokasi anggaran dapat terserap dengan maksimal, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sebelum tahun anggaran berakhir,” ujarnya.
Dia meminta Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk melakukan pengawasan ketat dan proaktif mengidentifikasi serta menyelesaikan kendala yang mungkin menghambat progres pekerjaan fisik.
Penekanan Bupati Katingan ini menjadi perhatian serius bagi OPD pelaksana. Dengan tenggat waktu yang semakin mepet, langkah-langkah percepatan di lapangan perlu segera diambil untuk menghindari adanya pekerjaan yang mangkrak atau tidak selesai, yang berpotensi menimbulkan kerugian negara dan menghambat pembangunan daerah.
“Jadi saya berharap ini mendapat perhatian serius bagi seluruh perangkat daerah,” tegasnya.(eri/kpg)
KASONGAN, PROKALTENG.CO – Bupati Katingan Saiful. Meminta seluruh perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Katingan, untuk segera memacu pelaksanaan berbagai program dan kegiatan, khususnya proyek fisik.
Desakan ini disampaikan mengingat tahun anggaran 2025 hanya menyisakan waktu dua bulan, dan seluruh pekerjaan ditargetkan selesai tepat waktu. Pernyataan tegas ini disampaikan Bupati Saiful, Senin (3/11).
Menurutnya, memasuki bulan November, tidak ada toleransi bagi keterlambatan penyelesaian proyek di lapangan. Dia menekankan pentingnya peran perangkat daerah untuk mendorong rekanan atau kontraktor agar bekerja lebih cepat demi mengejar sisa waktu yang tersedia.
“Percepatan ini sangat penting, untuk memastikan seluruh alokasi anggaran dapat terserap dengan maksimal, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sebelum tahun anggaran berakhir,” ujarnya.
Dia meminta Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk melakukan pengawasan ketat dan proaktif mengidentifikasi serta menyelesaikan kendala yang mungkin menghambat progres pekerjaan fisik.
Penekanan Bupati Katingan ini menjadi perhatian serius bagi OPD pelaksana. Dengan tenggat waktu yang semakin mepet, langkah-langkah percepatan di lapangan perlu segera diambil untuk menghindari adanya pekerjaan yang mangkrak atau tidak selesai, yang berpotensi menimbulkan kerugian negara dan menghambat pembangunan daerah.
“Jadi saya berharap ini mendapat perhatian serius bagi seluruh perangkat daerah,” tegasnya.(eri/kpg)
