KUALA KAPUAS, PROKALTENG.CO – Wakil Bupati Kapuas, Dodo, S.P., langsung meninjau lokasi Jembatan Terusan Raya di Terusan Muara Rey 2, Kecamatan Bataguh, Kabupaten Kapuas yang ambruk pada Sabtu (22/2/2025) petang. Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan percepatan pengangkatan rangka baja jembatan dan kelancaran akses transportasi masyarakat.
“Saya menindaklanjuti instruksi Bupati Kapuas yang saat ini masih mengikuti retret di Magelang. Beliau ingin agar penanganan akses transportasi air ini segera dilaksanakan,” ujar Dodo saat berada di lokasi kejadian (24/2/2025).
Dodo juga menyampaikan apresiasi kepada pihak kontraktor yang berkomitmen menyelesaikan pengangkatan rangka baja dalam estimasi waktu lima hingga sepuluh hari.
“Kita sangat berharap proses ini bisa lebih cepat. Mohon juga disosialisasikan kepada masyarakat mengenai akses alternatif jalan sementara ke Desa Tahai,” tambahnya.
Turut mendampingi Wakil Bupati dalam peninjauan ini Komisi III DPRD Kabupaten Kapuas, Sekretaris Daerah (Sekda), serta organisasi perangkat daerah terkait. Pemerintah daerah sangat prihatin dengan kejadian ini, dan menekankan pentingnya sinergi antara eksekutif dan legislatif dalam menangani peristiwa tersebut.
“Ini murni musibah dan kita berharap ke depan sinergitas antara eksekutif dan legislatif semakin kuat. Jembatan ini sangat penting, terutama untuk akses beberapa desa yang bergantung pada jalur ini. Selain itu distribusi pangan ke Kuala Kapuas dan Kalimantan Selatan juga sangat bergantung pada jembatan ini,” tutupnya. (*/mta)
KUALA KAPUAS, PROKALTENG.CO – Wakil Bupati Kapuas, Dodo, S.P., langsung meninjau lokasi Jembatan Terusan Raya di Terusan Muara Rey 2, Kecamatan Bataguh, Kabupaten Kapuas yang ambruk pada Sabtu (22/2/2025) petang. Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan percepatan pengangkatan rangka baja jembatan dan kelancaran akses transportasi masyarakat.
“Saya menindaklanjuti instruksi Bupati Kapuas yang saat ini masih mengikuti retret di Magelang. Beliau ingin agar penanganan akses transportasi air ini segera dilaksanakan,” ujar Dodo saat berada di lokasi kejadian (24/2/2025).
Dodo juga menyampaikan apresiasi kepada pihak kontraktor yang berkomitmen menyelesaikan pengangkatan rangka baja dalam estimasi waktu lima hingga sepuluh hari.
“Kita sangat berharap proses ini bisa lebih cepat. Mohon juga disosialisasikan kepada masyarakat mengenai akses alternatif jalan sementara ke Desa Tahai,” tambahnya.
Turut mendampingi Wakil Bupati dalam peninjauan ini Komisi III DPRD Kabupaten Kapuas, Sekretaris Daerah (Sekda), serta organisasi perangkat daerah terkait. Pemerintah daerah sangat prihatin dengan kejadian ini, dan menekankan pentingnya sinergi antara eksekutif dan legislatif dalam menangani peristiwa tersebut.
“Ini murni musibah dan kita berharap ke depan sinergitas antara eksekutif dan legislatif semakin kuat. Jembatan ini sangat penting, terutama untuk akses beberapa desa yang bergantung pada jalur ini. Selain itu distribusi pangan ke Kuala Kapuas dan Kalimantan Selatan juga sangat bergantung pada jembatan ini,” tutupnya. (*/mta)
