KUALA KURUN, PROKALTENG.CO – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Gunung Mas bersama pihak terkait secara khusus Tim Desk Pemilihan Umum (Pemilu) menggelar rapat koordinasi terkait pencegahan dan mendukung kegiatan di berbagai kendala bagi yang dihadapi oleh pihak panitia pemilu yakni KPU dan Bawaslu se tempat.
“Tim Desk Pemilu ini dibentuk dengan tujuan untuk membantu kelancaran, mendukung, mensuport dalam penyelengaraan pemilu di tahun 2024 ini,” ucap Asisten I Setda Gunung Mas Lurand dilansir dari palangkaekspres.
Menurut Lurand, tim desk pemilu ini sebenarnya bukan penyelengara pemilu tetapi dibentuk untuk menunjang kelancara di lapangan. Sehingga, ditekannya, apabila ada kendala atau hal-hal yang terjadi di lapangan pihak desk pemilu ini yang akan membantu.
“Dengan Desk ini juga bisa kita koordinasikan dan bisa segera dan secepanya ditangani, begitu. Misalnya ada ruas jalan untuk akses retribusi logistik pemilu nanti ada yang rusak, maka melalui desk ini nanti mudahan bisa cepat koordinasi dengan pihak terkait, untuk menyelesaikan,” tegasnya.
Disisi lain, katanya, untuk titik yang dinilai rawan sebetulnya pihak desk sendiri sudah memetakan seperti daerah yang memang kurang lancar. Ia mencontohkan, seperti di Kecamatan Damang Batu, dan Miri Manasa, disana jalan ada sebagian yang masih oprit tanah.
“Oleh jalan yang masih tanah, maka kondisi jalan itu sulit dilewati otomatis kita akan mencari alternatif, seperti kendaraan double misalnya ataupun kalau jalan darat tak bisa dilewati maka alternatifnya bisa melewati sungai, inilah hal yang menjadi bagian dari tugas desk,” pungkasnya. (nya/nur/kpg)
KUALA KURUN, PROKALTENG.CO – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Gunung Mas bersama pihak terkait secara khusus Tim Desk Pemilihan Umum (Pemilu) menggelar rapat koordinasi terkait pencegahan dan mendukung kegiatan di berbagai kendala bagi yang dihadapi oleh pihak panitia pemilu yakni KPU dan Bawaslu se tempat.
“Tim Desk Pemilu ini dibentuk dengan tujuan untuk membantu kelancaran, mendukung, mensuport dalam penyelengaraan pemilu di tahun 2024 ini,” ucap Asisten I Setda Gunung Mas Lurand dilansir dari palangkaekspres.
Menurut Lurand, tim desk pemilu ini sebenarnya bukan penyelengara pemilu tetapi dibentuk untuk menunjang kelancara di lapangan. Sehingga, ditekannya, apabila ada kendala atau hal-hal yang terjadi di lapangan pihak desk pemilu ini yang akan membantu.
“Dengan Desk ini juga bisa kita koordinasikan dan bisa segera dan secepanya ditangani, begitu. Misalnya ada ruas jalan untuk akses retribusi logistik pemilu nanti ada yang rusak, maka melalui desk ini nanti mudahan bisa cepat koordinasi dengan pihak terkait, untuk menyelesaikan,” tegasnya.
Disisi lain, katanya, untuk titik yang dinilai rawan sebetulnya pihak desk sendiri sudah memetakan seperti daerah yang memang kurang lancar. Ia mencontohkan, seperti di Kecamatan Damang Batu, dan Miri Manasa, disana jalan ada sebagian yang masih oprit tanah.
“Oleh jalan yang masih tanah, maka kondisi jalan itu sulit dilewati otomatis kita akan mencari alternatif, seperti kendaraan double misalnya ataupun kalau jalan darat tak bisa dilewati maka alternatifnya bisa melewati sungai, inilah hal yang menjadi bagian dari tugas desk,” pungkasnya. (nya/nur/kpg)
