KUALA KURUN, PROKLATENG.CO – Pemkab Gunung Mas (Gumas) menggelar Konsultasi Publik Kedua dalam rangka penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) untuk membahas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Gumas Tahun 2025-2029. Kegiatan ini dihadiri oleh Asisten III Setda Gumas, Letus Guntur, yang mewakili Pj Bupati Herson B. Aden.
Dalam sambutannya, Letus Guntur menekankan pentingnya pembangunan wilayah yang bertujuan untuk menciptakan kesejahteraan masyarakat, terutama di tengah permasalahan lingkungan yang semakin kompleks.
“Permasalahan lingkungan seperti perubahan iklim yang menyebabkan banjir, kekeringan, dan pencemaran menjadi tantangan besar bagi kita semua,” ungkapnya pada Senin (4/11).
Menurut Letus, lingkungan adalah komponen utama dalam kegiatan pembangunan dan penataan ruang di suatu wilayah. Dia menyoroti bahwa faktor ekonomi dan daya dukung lingkungan harus diperhatikan dalam menentukan kriteria fungsi kawasan.
“Kondisi ini mendorong kesadaran akan pentingnya kebijakan pembangunan yang mengutamakan kelestarian lingkungan,” tambahnya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHKP) Gumas, Rodi Aristo R, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menampung aspirasi dari semua stakeholder pemangku kepentingan. Dia menekankan bahwa penting bagi kajian berwawasan lingkungan dan tujuan pembangunan berkelanjutan untuk terintegrasi dalam dokumen RPJMD tahun 2025-2029.
“Sasaran Konsultasi Publik II KLHS ini adalah para pemangku kepentingan, yang meliputi OPD, seluruh camat, kepala BUMN/BUMD, akademisi, serta lembaga organisasi pemerhati lingkungan,” terang Rodi.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan semua elemen masyarakat dapat berkontribusi dalam pengembangan kebijakan yang mendukung keberlanjutan lingkungan di Kabupaten Gunung Mas. (nya)