BUNTOK, PROKALTENG.CO – Ketua TP- PKK Kabupaten Barsel, Hj. Permana Sari menghadiri lomba masakan tradisional Panginan Sukup Simpan yang digelar di GPU Jaro Pirarahan Buntok, Jumat lalu.
Penyelenggaraan lomba masakan tradisional ini dilaksanakan setiap tahun dalam rangka menyambut HUT Kabupaten Barito Selatan pada kegiatan Festival Dahani Dahanai.
Ketua TP PKK mengatakan masyarakat Barito Selatan sudah mengenal beberapa makanan dan kudapan tradisional khas Barsel baik dari bahan ikan, sayur dan dan sebagainya. Lomba yang dilaksanakan dalam rangka hari jadi ke-66 Kab Barsel, festival Dahani Dahanai salah satunya adalah lomba panginan sukup simpan.
“Dengan adanya lomba ini, kami harapkan dapat melestarikan budaya dan kuliner khas Kalimantan Tengah khususnya Barito Selatan,” ucap Hj Permana Sari.
Lebih lanjut Hj. Permana Sari mengatakan pesertanya sudah menyiapkan bahan-bahan untuk berlomba yakni dengan bahan yang khas di Barito Selatan, ” Kami harap, makanan ini akan tetap bisa dilestarikan, sebagai salah satu kekayaan sumber daya alam di Kalimantan, terutama Barito Selatan,” ujarnya.
Untuk kriteria penilaian juga melihat dalam cara mengolahnya juga luar biasa, dengan beberapa inovasi, cara penyajiannya yang apik dan menarik, tidak kalah dengan profesional.
Lomba panginan sukup simpan, terhidang dalam keadaan fresh atau baru, dengan penyajian lebih modern dalam bentuk hantaran/hampers/ souvenir cantik dalam kemasan yang simpel dan praktis tanpa mengurangi nilai tradisi kearifan lokal tetap terjaga sebagai sajian panginan sukup simpan. (ena/kpg)
BUNTOK, PROKALTENG.CO – Ketua TP- PKK Kabupaten Barsel, Hj. Permana Sari menghadiri lomba masakan tradisional Panginan Sukup Simpan yang digelar di GPU Jaro Pirarahan Buntok, Jumat lalu.
Penyelenggaraan lomba masakan tradisional ini dilaksanakan setiap tahun dalam rangka menyambut HUT Kabupaten Barito Selatan pada kegiatan Festival Dahani Dahanai.
Ketua TP PKK mengatakan masyarakat Barito Selatan sudah mengenal beberapa makanan dan kudapan tradisional khas Barsel baik dari bahan ikan, sayur dan dan sebagainya. Lomba yang dilaksanakan dalam rangka hari jadi ke-66 Kab Barsel, festival Dahani Dahanai salah satunya adalah lomba panginan sukup simpan.
“Dengan adanya lomba ini, kami harapkan dapat melestarikan budaya dan kuliner khas Kalimantan Tengah khususnya Barito Selatan,” ucap Hj Permana Sari.
Lebih lanjut Hj. Permana Sari mengatakan pesertanya sudah menyiapkan bahan-bahan untuk berlomba yakni dengan bahan yang khas di Barito Selatan, ” Kami harap, makanan ini akan tetap bisa dilestarikan, sebagai salah satu kekayaan sumber daya alam di Kalimantan, terutama Barito Selatan,” ujarnya.
Untuk kriteria penilaian juga melihat dalam cara mengolahnya juga luar biasa, dengan beberapa inovasi, cara penyajiannya yang apik dan menarik, tidak kalah dengan profesional.
Lomba panginan sukup simpan, terhidang dalam keadaan fresh atau baru, dengan penyajian lebih modern dalam bentuk hantaran/hampers/ souvenir cantik dalam kemasan yang simpel dan praktis tanpa mengurangi nilai tradisi kearifan lokal tetap terjaga sebagai sajian panginan sukup simpan. (ena/kpg)
