PROKALTENG.CO – Bupati Barito Selatan periode 2025-2030, Eddy Raya Samsuri, mengikuti retret kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang, yang berlangsung pada 21-28 Februari 2025.
Kegiatan ini bertujuan menyelaraskan visi pembangunan antara pemerintah pusat dan daerah guna memperkuat strategi pembangunan nasional.
Eddy Raya menegaskan bahwa retret ini menjadi wadah strategis untuk meningkatkan sinergi antar kepala daerah, terutama dalam mendukung percepatan pembangunan di berbagai sektor.
Menurutnya, keselarasan kebijakan antara pusat dan daerah sangat penting agar program pembangunan berjalan efektif dan tepat sasaran.
“Retret ini bukan sekadar ajang pertemuan, tetapi juga kesempatan untuk mempererat kebersamaan kepala daerah tingkat provinsi dan kabupaten/kota. Dengan sinergi yang kuat, kita bisa mewujudkan pembangunan yang lebih baik,” ujarnya, Sabtu (22/2).
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Barito Selatan ini menambahkan, kolaborasi yang terjalin dalam kegiatan tersebut menjadi modal penting dalam mendukung agenda nasional, termasuk ekonomi biru dan Indonesia Emas 2045.
Ia berharap hasil dari retret ini dapat diimplementasikan secara nyata di daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kita ingin memastikan bahwa kebijakan di tingkat daerah selaras dengan visi besar nasional. Dengan begitu, pembangunan bisa lebih terarah dan berdampak langsung bagi masyarakat,” tambahnya.
Dengan adanya retret ini, diharapkan para kepala daerah semakin solid dalam mengembangkan strategi pembangunan yang berkelanjutan, serta mampu mengoptimalkan potensi daerah masing-masing untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. (hfz)
PROKALTENG.CO – Bupati Barito Selatan periode 2025-2030, Eddy Raya Samsuri, mengikuti retret kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang, yang berlangsung pada 21-28 Februari 2025.
Kegiatan ini bertujuan menyelaraskan visi pembangunan antara pemerintah pusat dan daerah guna memperkuat strategi pembangunan nasional.
Eddy Raya menegaskan bahwa retret ini menjadi wadah strategis untuk meningkatkan sinergi antar kepala daerah, terutama dalam mendukung percepatan pembangunan di berbagai sektor.
Menurutnya, keselarasan kebijakan antara pusat dan daerah sangat penting agar program pembangunan berjalan efektif dan tepat sasaran.
“Retret ini bukan sekadar ajang pertemuan, tetapi juga kesempatan untuk mempererat kebersamaan kepala daerah tingkat provinsi dan kabupaten/kota. Dengan sinergi yang kuat, kita bisa mewujudkan pembangunan yang lebih baik,” ujarnya, Sabtu (22/2).
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Barito Selatan ini menambahkan, kolaborasi yang terjalin dalam kegiatan tersebut menjadi modal penting dalam mendukung agenda nasional, termasuk ekonomi biru dan Indonesia Emas 2045.
Ia berharap hasil dari retret ini dapat diimplementasikan secara nyata di daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kita ingin memastikan bahwa kebijakan di tingkat daerah selaras dengan visi besar nasional. Dengan begitu, pembangunan bisa lebih terarah dan berdampak langsung bagi masyarakat,” tambahnya.
Dengan adanya retret ini, diharapkan para kepala daerah semakin solid dalam mengembangkan strategi pembangunan yang berkelanjutan, serta mampu mengoptimalkan potensi daerah masing-masing untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. (hfz)
