28.5 C
Jakarta
Saturday, August 16, 2025

FPD Barsel Tajamkan Indikator dan Target Kinerja 2026

BUNTOK, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten Barito Selatan (Barsel) menggelar Rapat Forum Perangkat Daerah (FPD) sebagai langkah strategis menajamkan indikator dan target kinerja pembangunan tahun 2026. Rapat ini menjadi ajang penyelarasan antarperangkat daerah agar seluruh program kerja selaras dengan visi dan misi pembangunan daerah.

Wakil Bupati Barsel Khristianto Yudha mengatakan, forum ini juga dimanfaatkan untuk mengakomodasi dan menyinkronkan program berdasarkan usulan hasil musrenbang kecamatan yang telah dilaksanakan sebelumnya. Dengan demikian, program yang dijalankan akan lebih tepat sasaran dan sesuai kebutuhan masyarakat.

“Kegiatan ini untuk penajaman indikator dan target kinerja 2026 sesuai dengan tugas dan fungsi perangkat daerah,” kata Khristianto.

Ia menegaskan, penyelarasan program antarperangkat daerah sangat penting agar pelaksanaan kegiatan benar-benar sinergi dan hasilnya optimal. Setiap program harus memiliki keterkaitan langsung dengan indikator kinerja utama daerah.

Baca Juga :  Pemkab Berkomitmen Terus Lestarikan Kebudayaan Daerah

Dalam kesempatan itu, Khristianto juga memberikan arahan khusus sebagai acuan pelaksanaan FPD 2025. Ia menyebut, program prioritas harus mencakup peningkatan kesejahteraan, pengurangan kemiskinan, penurunan stunting, serta penciptaan lapangan kerja yang luas dan inklusif.

Menurutnya, setiap perangkat daerah dituntut menyusun kegiatan secara selektif dan responsif terhadap aspirasi masyarakat, termasuk pokok-pokok pikiran (Pokir) DPRD. Langkah ini akan memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat.

“Dalam kegiatan ini, saya juga memberikan arahan agar menjadi acuan pelaksanaan FPD tahun 2025 ini,” ujarnya. (tim)

BUNTOK, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten Barito Selatan (Barsel) menggelar Rapat Forum Perangkat Daerah (FPD) sebagai langkah strategis menajamkan indikator dan target kinerja pembangunan tahun 2026. Rapat ini menjadi ajang penyelarasan antarperangkat daerah agar seluruh program kerja selaras dengan visi dan misi pembangunan daerah.

Wakil Bupati Barsel Khristianto Yudha mengatakan, forum ini juga dimanfaatkan untuk mengakomodasi dan menyinkronkan program berdasarkan usulan hasil musrenbang kecamatan yang telah dilaksanakan sebelumnya. Dengan demikian, program yang dijalankan akan lebih tepat sasaran dan sesuai kebutuhan masyarakat.

“Kegiatan ini untuk penajaman indikator dan target kinerja 2026 sesuai dengan tugas dan fungsi perangkat daerah,” kata Khristianto.

Ia menegaskan, penyelarasan program antarperangkat daerah sangat penting agar pelaksanaan kegiatan benar-benar sinergi dan hasilnya optimal. Setiap program harus memiliki keterkaitan langsung dengan indikator kinerja utama daerah.

Baca Juga :  Pemkab Berkomitmen Terus Lestarikan Kebudayaan Daerah

Dalam kesempatan itu, Khristianto juga memberikan arahan khusus sebagai acuan pelaksanaan FPD 2025. Ia menyebut, program prioritas harus mencakup peningkatan kesejahteraan, pengurangan kemiskinan, penurunan stunting, serta penciptaan lapangan kerja yang luas dan inklusif.

Menurutnya, setiap perangkat daerah dituntut menyusun kegiatan secara selektif dan responsif terhadap aspirasi masyarakat, termasuk pokok-pokok pikiran (Pokir) DPRD. Langkah ini akan memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat.

“Dalam kegiatan ini, saya juga memberikan arahan agar menjadi acuan pelaksanaan FPD tahun 2025 ini,” ujarnya. (tim)

Terpopuler

Artikel Terbaru