26.5 C
Jakarta
Thursday, October 23, 2025

DSPMD Barsel Minta Desa Maksimalkan ADD dan DD untuk Percepatan Pembangunan

BUNTOK, PROKALTENG.CO – Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DSPMD) Barito Selatan, Kalimantan Tengah, mengimbau seluruh pemerintah desa agar memaksimalkan pemanfaatan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) pada 2025. Langkah ini dinilai penting untuk mendorong percepatan pembangunan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.

Kepala Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa dan Kelembagaan (P2DK) DSPMD Barsel, Sahala Junjungan Sitorus, mengatakan bahwa optimalisasi program perlu disesuaikan dengan kebutuhan riil masyarakat di setiap desa.

“Kita berharap program yang dilaksanakan pemerintah desa melalui ADD dan DD ini disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat pada masing-masing desa,” ujarnya di Buntok, Selasa.

Ia mencontohkan, ADD dapat diarahkan untuk ketahanan pangan, penanganan stunting, dan pelatihan bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Baca Juga :  Pertumbuhan Penduduk Harus Diiringi Kesejahteraan Masyarakat

“Pelatihan juga dapat dilaksanakan untuk meningkatkan keterampilan bagi masyarakat usia produktif agar mampu bersaing dalam dunia kerja,” katanya.

Sahala menegaskan, pelatihan ini sangat penting untuk membuka peluang kerja di perusahaan yang beroperasi di sekitar desa.

“Pelatihan ini juga dilakukan agar masyarakat desa mampu bersaing dalam mendapatkan pekerjaan guna meningkatkan kesejahteraan hidup mereka,” tambahnya.

Menurutnya, tujuan utama dari program ini adalah pemerataan ekonomi, baik bagi warga di sekitar perusahaan maupun di wilayah lainnya.

“Itu dilakukan agar manfaat dari pembangunan yang dilaksanakan bisa dirasakan secara adil oleh seluruh masyarakat,” tutur Sahala. (tim)

BUNTOK, PROKALTENG.CO – Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DSPMD) Barito Selatan, Kalimantan Tengah, mengimbau seluruh pemerintah desa agar memaksimalkan pemanfaatan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) pada 2025. Langkah ini dinilai penting untuk mendorong percepatan pembangunan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.

Kepala Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa dan Kelembagaan (P2DK) DSPMD Barsel, Sahala Junjungan Sitorus, mengatakan bahwa optimalisasi program perlu disesuaikan dengan kebutuhan riil masyarakat di setiap desa.

“Kita berharap program yang dilaksanakan pemerintah desa melalui ADD dan DD ini disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat pada masing-masing desa,” ujarnya di Buntok, Selasa.

Ia mencontohkan, ADD dapat diarahkan untuk ketahanan pangan, penanganan stunting, dan pelatihan bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Baca Juga :  Pertumbuhan Penduduk Harus Diiringi Kesejahteraan Masyarakat

“Pelatihan juga dapat dilaksanakan untuk meningkatkan keterampilan bagi masyarakat usia produktif agar mampu bersaing dalam dunia kerja,” katanya.

Sahala menegaskan, pelatihan ini sangat penting untuk membuka peluang kerja di perusahaan yang beroperasi di sekitar desa.

“Pelatihan ini juga dilakukan agar masyarakat desa mampu bersaing dalam mendapatkan pekerjaan guna meningkatkan kesejahteraan hidup mereka,” tambahnya.

Menurutnya, tujuan utama dari program ini adalah pemerataan ekonomi, baik bagi warga di sekitar perusahaan maupun di wilayah lainnya.

“Itu dilakukan agar manfaat dari pembangunan yang dilaksanakan bisa dirasakan secara adil oleh seluruh masyarakat,” tutur Sahala. (tim)

Terpopuler

Artikel Terbaru