PROKALTENG.CO – Seiring pemakaian, kualitas audio pada mobil bisa berkurang. Selain menurun performanya, kerusakan mungkin terjadi kapan saja. Salah satu masalah pada sistem audio mobil yang sering dialami karena usia pemakaian adalah munculnya suara dengung.
Audio mobil yang berdengung ini jelas bikin nggak nyaman. Paling parah, kondisi tersebut juga bisa bikin kuping kita sakit. Dalam istilah teknisnya, kondisi demikian dikenal dengan storing.
Storing mobil adalah munculnya suara desingan atau dengungan yang keluar lewat audio saat mobil berjalan. Biasanya, storing muncul saat mesin berada pada putaran yang tinggi.
Suara desingan tersebut akan berubah sesuai dengan putaran mesin mobil. Namun, perlu digaris bawahi bahwa suara ini bukan berasal dari mesin mobil, melainkan dari audio speaker mobil.
Penyebab dari kondisi storing mobil kemungkinan besar karena melakukan modifikasi pada audio mobil. Ditambah beberapa komponen yang berkaitan dengan audio mobil mengalami kendala.
Suara desingan yang timbul dari audio mobil pasti akan membuat Anda merasa tidak nyaman selama di perjalanan. Kondisi storing mobil ini tentu perlu diatasi supaya Anda tidak merasa terganggu. Namun, kenali dahulu beberapa penyebabnya berikut ini.
Pertama, kabel bermasalah. Penyebab yang sering terjadi yaitu kabel-kabel mobil yang bermasalah. Anda harus memastikan kabel-kabel ini masih layaka digunakan, apalagi jika usia mobil sudah lama. Cek dan pastikan juga tidak ada kabel yang terkelupas karena ini sangat berbahaya.
Kedua, aki mobil bermasalah. Aki atau accu berfungsi untuk menyimpan daya listrik pada mobil. Semua komponen elektronik pada mobil bekerja menggunakan energi listrik yang berasal dari aki, termasuk audio mobil.
Jika kondisi aki mobil Anda mulai melemah, maka kinerja audio mobil juga tidak akan berjalan sebagaimana mestinya. Jadi, pastikan aki mobil Anda berada pada kondisi optimal, supaya tidak menyebabkan terjadinya storing audio.
Ketiga, grounding atau ground yang bermasalah. Penyebab lain terjadinya storing mobil yaitu sistem ground yang mengalami kendala. Fungsi dari ground sendiri untuk menjaga keamanan arus listrik pada mobil.
Umumnya, setiap mobil memiliki sistem grounding sendiri. Apabila pemasangan sistem grounding tidak tepat, maka bisa menjadi penyebab terjadinya storing pada mobil Anda.
Keempat, instalasi audio bermasalah. Bagi Anda yang suka memodifikasi mobil, audio biasanya menjadi komponen yang juga dimodifikasi. Untuk pemasangan audio yang dikustomisasi harus diperhatikan dengan baik dan benar.
Sebab, jika pemasangannya salah akan menyebabkan storing pada mobil Anda. Hal ini yang kemudian menjadi kemungkinan terbesar mengapa storing terjadi pada mobil Anda.
Kelima dan terakhir, sebagaimana dikutip dari laman Auto2000, Senin (20/5), penyebab storing bisa karena kabel busi bermasalah. Kabel busi yang bocor atau rusak dapat memengaruhi suara pada audio mobil. Untuk itu, selalu cek kabel busi mobil Anda di bengkel terdekat.
Jika kabel busi ini mengelupas, maka Anda perlu menggantinya dengan yang baru. Kebocoran yang terjadi pada busi akan menyebar pada komponen lain. Ketika mesin mobil berada desingan saat mobil berjalan pada putaran yang tinggi, tegangan yang dihasilkan makin besar. Alhasil, komponen audio mobil bisa jadi mengeluarkan suara. (pri/jawapos.com)