29.8 C
Jakarta
Tuesday, August 12, 2025

Jangan Cepat Ganti Aki Mobil, Lakukan 3 Tips Ini Biar Aki Mobilmu Awet

PROKALTENG.CO– Aki mobil adalah salah satu komponen vital yang berperan dalam menghidupkan mesin dan menopang sistem kelistrikan kendaraan.

Namun, banyak pemilik mobil hanya fokus pada cara pemasangan aki tanpa memperhatikan perawatan jangka panjangnya.

Padahal, perawatan yang tepat dapat membuat aki bertahan lebih lama sekaligus menjaga performa mobil tetap prima.

Dengan rutinitas pengecekan dan perawatan sederhana, kamu dapat menghindari kerusakan aki yang terlalu cepat.

Mulai dari memeriksa kondisi tegangan, membersihkan terminal dari korosi, hingga memastikan aki tidak dibiarkan kehilangan daya terlalu lama, semua langkah ini dapat membantu menghemat biaya penggantian dan menjaga mobil selalu siap digunakan.

Berikut 3 tips merawat aki mobil agar awet seperti dirangkum dari laman Wuling Indonesia.

  1. Rutin Memeriksa Tegangan Aki

Kamu perlu memeriksa kondisi tegangan aki secara berkala agar bisa mengetahui apakah aki masih sehat atau mulai melemah. Gunakan alat bernama voltmeter untuk mengukur tegangannya.

Baca Juga :  Tak Perlu Takut, Begini Tips Tetap Sehat Mengonsumsi Mie Instan

Saat mesin mobil dalam keadaan mati, tegangan ideal aki berada di kisaran 12,4 hingga 12,7 volt. Jika angka yang terbaca lebih rendah, itu bisa menjadi tanda awal bahwa aki sedang bermasalah dan memerlukan perhatian khusus.

Dengan pemeriksaan rutin, kamu dapat mencegah kerusakan lebih besar dan menghindari mogok mendadak di jalan.

  1. Bersihkan Terminal Aki dari Korosi

Korosi atau karat pada terminal aki dapat menghambat aliran listrik dari aki ke sistem kelistrikan mobil. Akibatnya, performa kendaraan bisa menurun, bahkan sulit dinyalakan.

Untuk mengatasinya, bersihkan terminal secara hati-hati menggunakan sikat kawat halus dan cairan pembersih khusus korosi.

Lakukan proses ini saat mobil dalam keadaan mati untuk mencegah risiko korsleting. Dengan terminal yang selalu bersih, aliran listrik akan tetap optimal dan umur aki bisa lebih panjang.

  1. Jangan Biarkan Aki Kehabisan Daya Terlalu Lama
Baca Juga :  Rem Mobil Blong, Begini Cara Mengendalikan Mobil agar Tetap Aman

Jika mobil jarang digunakan, daya aki akan berkurang secara perlahan hingga berisiko soak. Kondisi ini sering dialami oleh pemilik mobil yang hanya menggunakannya sesekali atau membiarkannya terparkir dalam waktu lama.

Untuk menghindari kerusakan, gunakan charger aki otomatis (smart charger) agar aki tetap terisi penuh.

Alternatifnya, hidupkan mesin mobil setidaknya sekali dalam seminggu dan biarkan berjalan selama beberapa menit. Kebiasaan sederhana ini bisa membuat aki bertahan lebih lama dan tetap siap digunakan kapan saja.(jpg)

PROKALTENG.CO– Aki mobil adalah salah satu komponen vital yang berperan dalam menghidupkan mesin dan menopang sistem kelistrikan kendaraan.

Namun, banyak pemilik mobil hanya fokus pada cara pemasangan aki tanpa memperhatikan perawatan jangka panjangnya.

Padahal, perawatan yang tepat dapat membuat aki bertahan lebih lama sekaligus menjaga performa mobil tetap prima.

Dengan rutinitas pengecekan dan perawatan sederhana, kamu dapat menghindari kerusakan aki yang terlalu cepat.

Mulai dari memeriksa kondisi tegangan, membersihkan terminal dari korosi, hingga memastikan aki tidak dibiarkan kehilangan daya terlalu lama, semua langkah ini dapat membantu menghemat biaya penggantian dan menjaga mobil selalu siap digunakan.

Berikut 3 tips merawat aki mobil agar awet seperti dirangkum dari laman Wuling Indonesia.

  1. Rutin Memeriksa Tegangan Aki

Kamu perlu memeriksa kondisi tegangan aki secara berkala agar bisa mengetahui apakah aki masih sehat atau mulai melemah. Gunakan alat bernama voltmeter untuk mengukur tegangannya.

Baca Juga :  Tak Perlu Takut, Begini Tips Tetap Sehat Mengonsumsi Mie Instan

Saat mesin mobil dalam keadaan mati, tegangan ideal aki berada di kisaran 12,4 hingga 12,7 volt. Jika angka yang terbaca lebih rendah, itu bisa menjadi tanda awal bahwa aki sedang bermasalah dan memerlukan perhatian khusus.

Dengan pemeriksaan rutin, kamu dapat mencegah kerusakan lebih besar dan menghindari mogok mendadak di jalan.

  1. Bersihkan Terminal Aki dari Korosi

Korosi atau karat pada terminal aki dapat menghambat aliran listrik dari aki ke sistem kelistrikan mobil. Akibatnya, performa kendaraan bisa menurun, bahkan sulit dinyalakan.

Untuk mengatasinya, bersihkan terminal secara hati-hati menggunakan sikat kawat halus dan cairan pembersih khusus korosi.

Lakukan proses ini saat mobil dalam keadaan mati untuk mencegah risiko korsleting. Dengan terminal yang selalu bersih, aliran listrik akan tetap optimal dan umur aki bisa lebih panjang.

  1. Jangan Biarkan Aki Kehabisan Daya Terlalu Lama
Baca Juga :  Rem Mobil Blong, Begini Cara Mengendalikan Mobil agar Tetap Aman

Jika mobil jarang digunakan, daya aki akan berkurang secara perlahan hingga berisiko soak. Kondisi ini sering dialami oleh pemilik mobil yang hanya menggunakannya sesekali atau membiarkannya terparkir dalam waktu lama.

Untuk menghindari kerusakan, gunakan charger aki otomatis (smart charger) agar aki tetap terisi penuh.

Alternatifnya, hidupkan mesin mobil setidaknya sekali dalam seminggu dan biarkan berjalan selama beberapa menit. Kebiasaan sederhana ini bisa membuat aki bertahan lebih lama dan tetap siap digunakan kapan saja.(jpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/