PALANGKARAYA,
PROKALTENG.CO-Kabar duka mendalam menyelimuti dunia jurnalis di Indonesia.
Mantan fotografer senior Jawa Pos DR Yuyung
Abdi meninggal dunia di Surabaya, Selasa (16/2/2021) sekitar pukul 09.00 WIB.
Kabar meninggalnya fotografer yang dikenal dengan karya-karya dasyat di
bidang fotografi itu, diketahui dari status WhatsApp dirinya. Lewat statusnya
tersebut, tertulis รขโฌลInnalillahiwainna illaihirojiun Saya istrinya Yuyung Abdi Meminta
maaf atas kesalahan beliau selama ini. Mas Yuyung meninggal dunia jam 09:00รขโฌย
Kabar duka itu pun diperkuat oleh beberapa ucapan belasungkawa dari para rekan
sejawat di grup WhatsApp. Sebelumnya dari akun facebook salah satu sahabat
dekatnya, dikabarkan kondisi kesehatan Yuyung Abdi. Pada postingan akun
facebook Anas Pandu Gunawan dituliskan, Mohon keikhlasan doanya untuk
sahabat kita: Yuyung Abdi, alumnus FMIPA (sekarang Fakultas Sains dan
Teknologi/FST) Unair angkatan 1988. Beliau saat ini tidak sadarkan diri di ICU
RS Unair karena Covid-19 dan sudah pakai Ventilator.
Selama kariernya, pria lulusan sosiologi bidang
fotografi Universitas Airlangga Surabaya ini, dikenal sebagai pekerja kreatif
dan ulet. Karya jurnalistiknya yang paling fenomenal
adalah saat membongkar Industri prostitusi 60 daerah di Indonesia melalui karya
fotografi. Salah satu juniornya yang saat ini
Redaktur Radar Banjarmasin Arief subekti, mengatakan bahwa
Yuyung Abdi Julian adalah sosok orang yang baik dan sebagai
senior yang inspiratif. โDia orang yang baik, suka mengajari juniornya dan totalitas
dalam pekerjaan. Sering menjadi mentor dan juri pada kompetisi foto,โ katanya
kepada prokalteng.co, Selasa (16/2).