Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan menggelar
Rakernas I sekaligus peringatan HUT partai ke 47 pada 10-12 Januari 2020 di
Jakarta. Kali ini Rakernas mengangkat tema ‘Solid Bergerak Wujudkan Indonesia
Negara Industri Berbasis Riset dan Inovasi Nasional’ dengan sub tema ‘Strategi Jalur
Rempah dalam Lima Prioritas Industri Nasional untuk Mewujudkan Indonesia
Berdikari’.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, Rakernas I menjadi
momentum konsolidasi pertama pasca-Kongres V PDIP pada Agustus 2019 lalu. Dia
memastikan peserta Rakernas akan jauh lebih banyak dari yang hadir saat
Kongres.
“Rakernas I tersebut akan diikuti oleh 4,731 peserta yang
mewakili tiga pilar partai yakni struktural, eksekutif dan legislatif partai,â€
kata Hasto dalam jumpa pers di kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu (11/12).
Hasto didampingi oleh Ketua Bappilu PDIP Bambang Pacul Wuryanto,
Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat, dan Mindo Sianipar, serta Wasekjen PDIP
Sadarestuwati menjelaskan peran PDIP di pemerintahan Kabinet Jokowi-Ma’ruf
Amin. “Ini menjadi momentum konsolidasi tiga pilar partai bersama Presiden Joko
Widodo dan Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin dan seluruh jajaran kementerian
terkait kebijakan Indonesia Maju,†imbuhnya.
Rakernas ini sebagai kelanjutan Ketua Umum PDIP Megawati
Soekarnoputri yang mengambil inisiatif mempercepat Kongres V dari seharusnya
April 2020 menjadi Agustus 2019. Dengan begitu, kesiapan partai dalam mendukung
pemerintahan Jokowi-Ma’ruf semakin matang.
Lebih lanjut, Hasto mengatakan, melalui momen Rakernas dan HUT
ini, PDIP sebagai partai pemenang pemilu dua kali berturut-turut menyadari akan
tanggung jawab terhadap masa depan dan merumuskan pokok-pokok haluan negara.
“Kami melakukan itu mengedepankan riset dan inovasi nasional,†tegasnya.
Oleh karena itu, Hasto menkankan Rakernas diawali dengan
mengangkat akar dan sejarah peradaban nusantara. “Semua dikaji dengan
menempatkan riset dan inovasi sebagai hulu dalam merancang jalan kemakmuran
bangsa,†jelasnya.
PDIP menyadari bahwa pembahasan haluan negara bukan sekadar
langkah politik, namun jalan kebudayaan yang berakar kuat dengan sejarah
peradaban bangsa.
“Kami bukan untuk bernostalgia dengan masa lalu, tetapi visioner
karena mencakup pandangan 25 tahun, 50 tahun, hingga 100 tahun, serta membumi
pada kehendak rakyat Indonesia,†imbuhnya.
Selain itu, Hasto menyampaikan, industri prioritas yang dibahas
mencakup lima bidang yakni kesejahteraan rakyat, seperti pangan, sandang,
papan. Kemudian bidang pendidikan dan kesehatan, bidang lapangan kerja, sosial
dan jaminan sosial, bidang infrastruktur dan lingkungan hidup, serta bidang
mental dan rohani.
Hasto menerangkan dalam Rakernas juga akan dibahas pemantapan
menghadapi pilkada serentak. Karena itu, PDIP menempatkan proses memperkuat
kelembagaan kepemimpinan menyiapkan calon pimpinan yang menjalankan visi misi
partai. “PDIP telah dipercaya rakyat menang pemilu dua kali berturut-turut,
karena itu kami akan menyiapkan calon pemimpin untuk masa depan Indonesia,â€
pungkasnya.(jpc)