PROKALTENG.CO-Sebuah video viral mengejutkan hewan kurban sapi mendadak bangkit dan berdiri lagi setelah disembelih.
Video tersebut memperlihatkan sapi dengan luka di leher masih mampu berdiri tanpa terikat.
Dalam video tersebut, terdengar suara seseorang berteriak, “Tangi, tangi, tangi meneh!”
Warga yang menyaksikan kejadian tersebut tampak terkejut dan memilih menjaga jarak.
Sapi yang seharusnya sudah tak bernyawa ini terlihat masih memiliki tenaga untuk berdiri, hingga memicu berbagai spekulasi.
Menurut beberapa ahli, fenomena ini bisa terjadi karena proses penyembelihan yang kurang sempurna.
“Jika pisau yang digunakan kurang tajam atau tidak memutus seluruh nadi utama, hewan masih bisa bergerak beberapa saat setelah disembelih,” ujar seorang praktisi peternakan seperti yang dikutip.
Selain itu, ada kemungkinan sapi mengalami refleks otot yang menyebabkan gerakan spontan meski sudah kehilangan kesadaran.
Meski belum ada konfirmasi lebih lanjut, dalam narasi video terlihat sapi memiliki luka di leher dengan tetesan cairan yang diduga darah turun ke tanah.
Diduga sapi tersebut merupakan hewan kurban setelah disembelih. Videonya diunggah oleh @merapi_uncover pada linimasa media X.
Adapun insiden sapi mendadak bangkit dan berdiri lagi setelah disembelih ini dilaporkan terjadi di Bentangan, Wonosari, Klaten pada Jum’at (6/6).
Pada hari yang sama, kejadian serupa juga terjadi di Ngroto, Pendoworejo, Girimulyo, Kulonprogo.
Namun, di deerah tersebut memperlihatkan seekor kambing kurban berlari setelah disembelih sebelum akhirnya berhasil ditangkap kembali.
Warga yang menyaksikan insiden tersebut berusaha menenangkan situasi dan memastikan hewan kurban tak bergerak sebelum dilepas.
“Min ini di kampungku tadi dusun ngroto,pendoworejo,girimulyo Kulon progo kambing sudah di sembelih tapi masih bisa bangun jalan jalan lagi,” bunyi caption unggahan video tersebut di Instagram @merapi_uncover.
Beberapa warganet berpendapat peristiwa itu terjadi karena pisau yang digunakan tidak cukup tajam.
Akibatnya, nadi di leher sapi dan kambing saat dilakukan penyembelihan tidak sepenuhnya terputus.
Selain itu, diduga warga segera melepaskan pegangan hewan kurban setelah disembelih, memberi kesempatan hewan untuk meronta..
Dalam Islam, penyembelihan hewan kurban harus dilakukan dengan cara yang benar agar hewan tidak mengalami penderitaan berkepanjangan.
Pisau yang digunakan harus tajam dan pemotongan harus dilakukan dengan cepat untuk memastikan kematian yang minim rasa sakit.
Selain itu, hewan kurban biasanya dipegang erat agar tidak meronta setelah disembelih. (jpg)