SENSUS Penduduk Online telah resmi ditutup pada 29 Mei kemarin.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kecuk Suhariyanto mengungkapkan bahwa jumlah
penduduk yang telah menginput data ada sebanyak 51,39 juta jiwa.
Indonesia sendiri memiliki total
penduduk 270 juta jiwa. Artinya, baru 19,05 persen penduduk yang berpartisipasi
dalam Sensus Penduduk Online
“Saya berterima kasih
sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat yang sudah berpartisipasi dalam
sensus penduduk online, dan jumlahnya mencapai 51,39 juta orang,†kata Kecuk
dalam telekonferensi pers, Selasa (2/6).
Adapun, dari data tersebut,
pihaknya akan mengolah data-data hasil input, di mana nantinya akan dibuat
daftar penduduk per RT atau satuan lingkungan setempat. Nantinya, berdasarkan
data yang telah dihimpun tersebut akan teridentifikasi siapa saja penduduk yang
sudah mengisi data online dan siapa yang belum.
“Kalau Covid-19 sudah berakhir
September nanti petugas sensus akan didampingi Ketua RT, akan keliling untuk
membagikan kuesioner offline, jadi nggak ada wawancara dan akan diambil lagi
oleh petugas sensus,†ungkapnya.
Untuk pendataan secara manual,
pihaknya akan merekrut 247 ribu orang petugas sensus. Petugas sensus juga akan
melibatkan pengurus RT dalam mendata para warganya.