26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Bappenas: Groundbreaking IKN Baru, Akan Dimulai Tahun Ini

JAKARTA, PROKALTENG.CO – Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional
(PPN) atau Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso
Monoarfa mengatakan, proyek pembangunan Ibu Kota baru di Kalimantan akan tetap
dilaksanakan. Bahkan, Istana Negara mulai dibangun pada tahun ini.

“Kita optimis mudah-mudahan
Istana Presiden bisa di-Groundbreaking (peletakan batu pertama, red) pada tahun
ini,” ujarnya dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR-RI, Rabu (17/3/2021).

Menurut Suharso, jika terwujud,
pembangunan istana negara di Ibu Kota baru ini bisa menjadi perangsang bagi
sektor-sektor lainnya untuk ikut tumbuh.

Di sisi lain, kata ia,
pembangunan Ibu Kota negara baru ini juga bisa menjadi faktor pendorong ekonomi
Indonesia.

“Kalau itu bisa terjadi,
kalau ya, ada kata kalau, itu akan terjadi pull factor di dalam ekonomi kita.
Dan dengan demikian orang ada trust kemudian sektor-sektor lain akan ikut
dengan sendirinya,” katanya.

Baca Juga :  Dua Bupati Nganjuk Berturut-turut di-OTT KPK dengan Kasus Serupa

Suharso mengatakan, banyak
manfaat dari rencana pemindahan Ibu Kota ini, tidak hanya bagi ekonomi
nasional, daerah juga akan ikut merasakan dampaknya langsung.

“Saya mau bawa ini soal Ibu
Kota negara karena sudah cukup ramai juga disampaikan. Ibu Kota negara dalam
pandangan kami kalau itu memang bisa dilakukan itu bisa mendorong pertumbuhan
ekonomi di wilayah timur Indonesia dan nasional secara umum, utamanya di sektor
sektor konstruksi, sektor real estate dan kemudian sektor consumption,”
ujarnya.

JAKARTA, PROKALTENG.CO – Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional
(PPN) atau Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso
Monoarfa mengatakan, proyek pembangunan Ibu Kota baru di Kalimantan akan tetap
dilaksanakan. Bahkan, Istana Negara mulai dibangun pada tahun ini.

“Kita optimis mudah-mudahan
Istana Presiden bisa di-Groundbreaking (peletakan batu pertama, red) pada tahun
ini,” ujarnya dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR-RI, Rabu (17/3/2021).

Menurut Suharso, jika terwujud,
pembangunan istana negara di Ibu Kota baru ini bisa menjadi perangsang bagi
sektor-sektor lainnya untuk ikut tumbuh.

Di sisi lain, kata ia,
pembangunan Ibu Kota negara baru ini juga bisa menjadi faktor pendorong ekonomi
Indonesia.

“Kalau itu bisa terjadi,
kalau ya, ada kata kalau, itu akan terjadi pull factor di dalam ekonomi kita.
Dan dengan demikian orang ada trust kemudian sektor-sektor lain akan ikut
dengan sendirinya,” katanya.

Baca Juga :  Dua Bupati Nganjuk Berturut-turut di-OTT KPK dengan Kasus Serupa

Suharso mengatakan, banyak
manfaat dari rencana pemindahan Ibu Kota ini, tidak hanya bagi ekonomi
nasional, daerah juga akan ikut merasakan dampaknya langsung.

“Saya mau bawa ini soal Ibu
Kota negara karena sudah cukup ramai juga disampaikan. Ibu Kota negara dalam
pandangan kami kalau itu memang bisa dilakukan itu bisa mendorong pertumbuhan
ekonomi di wilayah timur Indonesia dan nasional secara umum, utamanya di sektor
sektor konstruksi, sektor real estate dan kemudian sektor consumption,”
ujarnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru