27.1 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Korona Tak Akan Hilang, Jokowi Jelaskan Makna Berdamai dengan Covid-19

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjelaskan
bahwa maksud masyarakat berdampingan virus Korona atai Covid-19 itu justru
semua tidak menyerah. Tapi, menyesuaikan diri dengan tetap mengedepankan
protokol kesehatan.

“Kita lawan keberadaan virus Covid-19 tersebut
dengan mengedepankan dan mewajibkan protokol kesehatan yang ketat, yang harus
kita laksanakan,” ujar Jokowi dalam keterangannya, Sabtu (16/5).

Lebih lanjut, Presiden juga mengemukakan bahwa
pemerintah akan mengatur agar kehidupan semua berangsur-angsur dapat kembali
berjalan normal sambil melihat dan memperhatikan fakta-fakta yang terjadi di
lapangan.

“Saya tekankan, keselamatan masyarakat tetap
harus menjadi prioritas. Ini jangan dibenturkan sebagai sebuah pilihan, ini
bukan dilema,” imbuh Presiden Jokowi.

Kehidupan yang sekarang, menurut Presiden
Jokowi sudah pasti berubah untuk mengatasi risiko wabah ini, itu keniscayaan.
Ia menambahkan bahwa itulah yang oleh banyak orang disebut sebagai new normal
atau tatanan kehidupan baru.

Baca Juga :  Pansel Capim KPK: Masukan Boleh, tapi Tidak Mendikte

“Tapi kehidupan yang berbeda itu bukanlah
kehidupan yang penuh pesimisme atau ketakutan. Kita kembali, kita kembalikan
produktivitas kita dengan optimisme karena kita juga tetap menerapkan berbagai
mekanisme pencegahan,” tandas Presiden.

Jokowi menegaskan bahwa penyakit ini
berbahaya, tapi bisa dicegah dan dihindarinya sebagaimana telah disampaikan
berkali-kali yakni jaga jarak yang aman, cuci tangan setelah beraktivitas,
pakai masker.  “Jadi dalam tatanan kehidupan baru nanti, memang itu yang
harus kita pegang,” kata Presiden.

Dalam hal beraktivitas, menurut Presiden,
semua memang harus berkompromi dengan Covid-19, bisa hidup berdampingan dengan
Covid-19. “Yang kemarin saya bilang, kita harus berdamai dengan Covid-19.
Karena informasi terakhir dari WHO (World Health Organization) yang saya terima
bahwa meskipun kurvanya sudah agak melandai atau nanti menjadi kurang, tapi
virus ini tidak akan hilang,” terang Presiden.

Baca Juga :  Begini Mekanisme Penggunaan Kartu Prakerja

Artinya, Presiden menegaskan sekali lagi bahwa
semua harus berdampingan hidup dengan Covid-19. “Sekali lagi, yang penting
masyarakat produktif dan aman dari Covid-19,” tandas Presiden.
 

 

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjelaskan
bahwa maksud masyarakat berdampingan virus Korona atai Covid-19 itu justru
semua tidak menyerah. Tapi, menyesuaikan diri dengan tetap mengedepankan
protokol kesehatan.

“Kita lawan keberadaan virus Covid-19 tersebut
dengan mengedepankan dan mewajibkan protokol kesehatan yang ketat, yang harus
kita laksanakan,” ujar Jokowi dalam keterangannya, Sabtu (16/5).

Lebih lanjut, Presiden juga mengemukakan bahwa
pemerintah akan mengatur agar kehidupan semua berangsur-angsur dapat kembali
berjalan normal sambil melihat dan memperhatikan fakta-fakta yang terjadi di
lapangan.

“Saya tekankan, keselamatan masyarakat tetap
harus menjadi prioritas. Ini jangan dibenturkan sebagai sebuah pilihan, ini
bukan dilema,” imbuh Presiden Jokowi.

Kehidupan yang sekarang, menurut Presiden
Jokowi sudah pasti berubah untuk mengatasi risiko wabah ini, itu keniscayaan.
Ia menambahkan bahwa itulah yang oleh banyak orang disebut sebagai new normal
atau tatanan kehidupan baru.

Baca Juga :  Pansel Capim KPK: Masukan Boleh, tapi Tidak Mendikte

“Tapi kehidupan yang berbeda itu bukanlah
kehidupan yang penuh pesimisme atau ketakutan. Kita kembali, kita kembalikan
produktivitas kita dengan optimisme karena kita juga tetap menerapkan berbagai
mekanisme pencegahan,” tandas Presiden.

Jokowi menegaskan bahwa penyakit ini
berbahaya, tapi bisa dicegah dan dihindarinya sebagaimana telah disampaikan
berkali-kali yakni jaga jarak yang aman, cuci tangan setelah beraktivitas,
pakai masker.  “Jadi dalam tatanan kehidupan baru nanti, memang itu yang
harus kita pegang,” kata Presiden.

Dalam hal beraktivitas, menurut Presiden,
semua memang harus berkompromi dengan Covid-19, bisa hidup berdampingan dengan
Covid-19. “Yang kemarin saya bilang, kita harus berdamai dengan Covid-19.
Karena informasi terakhir dari WHO (World Health Organization) yang saya terima
bahwa meskipun kurvanya sudah agak melandai atau nanti menjadi kurang, tapi
virus ini tidak akan hilang,” terang Presiden.

Baca Juga :  Begini Mekanisme Penggunaan Kartu Prakerja

Artinya, Presiden menegaskan sekali lagi bahwa
semua harus berdampingan hidup dengan Covid-19. “Sekali lagi, yang penting
masyarakat produktif dan aman dari Covid-19,” tandas Presiden.
 

 

Terpopuler

Artikel Terbaru