27.3 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

13 Perwira Tinggi Polri Lolos Seleksi Capim KPK

SEBANYAK 13 orang perwira tinggi (Pati) Polri lulus seleksi
administrasi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Hal ini disampaikan Ketua Pansel
Capim KPK Yenti Garnasih, saat mengumumkan hasil seleksi di gedung Kementerian
Sekretariat Negara, Jakarta, Kamis (11/7).

“Anggota Polri yang mendaftar
capim ada 13 orang, seluruhnya lolos seleksi administrasi,” kata Yenti.

Diketahui, 13 orang anggota Polri
yang mendaftar untuk menjadi Capim KPK priode 2019-2023 merupakan polisi aktif.

Mereka sebelumnya telah mendapat
rekomendasi dari Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian.

Lebih lanjut, Pakar hukum Universitas
Trisakti ini kemudian menyampaikan, peserta yang lolos bukan hanya dari unsur
Polri. Namun, ada juga yang berasal
dari akademisi, advokat, Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan kalangan swasta.

Baca Juga :  Efek Corona, Setengah Miliar Orang Berada di Jurang Kemiskinan

Detailnya adalah, dari 76 orang
pendaftar yang berasal dari akademisi atau dosen berjumlah 40 orang yang lolos.

Dari kalangan advokat atau
konsultan hukum total berjumlah 39 orang lolos dari 63 orang pendaftar,
sementara korporasi (swasta/BUMD/BUMN) berjumlah 17 orang dari 40 orang
pendaftar.

Yenti menambahkan, setelah lulus
seleksi administratif para peserta diwajibkan mengikuti tes uji kompetensi yang
akan diselenggarakan pada Kamis (18/7/2019) mendatang.

“Uji kompetensi itu meliput
objective test dan penulisan makalah,” tandasnya.

Adapun Ketiga belas nama di
antaranya, Wakil Kepala Badan Reserse Kriminal Irjen Antam Novambar, Pati
Bareskrim yang kini bertugas di BSSN Irjen Polisi Dharma Pongrekun.

Selanjutnya, Pati Bareskrim Polri
yang bertugas di Kementerian Ketenagakerjaan Brigjen M Iswandi Hari,
Widyaiswara Madya Sespim Lemdiklat Polri Brigjen Polisi Bambang Sri Herwanto.

Baca Juga :  Di Tengah Pandemi, BRI Mencatatkan 5,7 Miliar Transaksi e-Channel

Berikutnya ada Kepala Biro
Penyusunan dan Penyuluhan Hukum Divisi Hukum Polri Brigjen Agung Makbul, Analis
Kebijakan Utama Bidang Pembinaan Pendidikan dan Pelatihan Lemdiklat Polri Irjen
Polisi Juansih.

Selain itu, Wakil Kapolda
Kalimantan Barat Brigjen Pol Sri Handayani, Wakapolda Jawa Barat Brigjen Polisi Akhmad Wiyagus,
Kapolda Sumatera Selatan Irjen Firli Bahuri, Staf Ahli Kapolri Irjen Ike Edwin,
dan Staf Ahli Kapolri Irjen Yovianes Mahar. (jpc/pojoksatu/kpc)

SEBANYAK 13 orang perwira tinggi (Pati) Polri lulus seleksi
administrasi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Hal ini disampaikan Ketua Pansel
Capim KPK Yenti Garnasih, saat mengumumkan hasil seleksi di gedung Kementerian
Sekretariat Negara, Jakarta, Kamis (11/7).

“Anggota Polri yang mendaftar
capim ada 13 orang, seluruhnya lolos seleksi administrasi,” kata Yenti.

Diketahui, 13 orang anggota Polri
yang mendaftar untuk menjadi Capim KPK priode 2019-2023 merupakan polisi aktif.

Mereka sebelumnya telah mendapat
rekomendasi dari Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian.

Lebih lanjut, Pakar hukum Universitas
Trisakti ini kemudian menyampaikan, peserta yang lolos bukan hanya dari unsur
Polri. Namun, ada juga yang berasal
dari akademisi, advokat, Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan kalangan swasta.

Baca Juga :  Efek Corona, Setengah Miliar Orang Berada di Jurang Kemiskinan

Detailnya adalah, dari 76 orang
pendaftar yang berasal dari akademisi atau dosen berjumlah 40 orang yang lolos.

Dari kalangan advokat atau
konsultan hukum total berjumlah 39 orang lolos dari 63 orang pendaftar,
sementara korporasi (swasta/BUMD/BUMN) berjumlah 17 orang dari 40 orang
pendaftar.

Yenti menambahkan, setelah lulus
seleksi administratif para peserta diwajibkan mengikuti tes uji kompetensi yang
akan diselenggarakan pada Kamis (18/7/2019) mendatang.

“Uji kompetensi itu meliput
objective test dan penulisan makalah,” tandasnya.

Adapun Ketiga belas nama di
antaranya, Wakil Kepala Badan Reserse Kriminal Irjen Antam Novambar, Pati
Bareskrim yang kini bertugas di BSSN Irjen Polisi Dharma Pongrekun.

Selanjutnya, Pati Bareskrim Polri
yang bertugas di Kementerian Ketenagakerjaan Brigjen M Iswandi Hari,
Widyaiswara Madya Sespim Lemdiklat Polri Brigjen Polisi Bambang Sri Herwanto.

Baca Juga :  Di Tengah Pandemi, BRI Mencatatkan 5,7 Miliar Transaksi e-Channel

Berikutnya ada Kepala Biro
Penyusunan dan Penyuluhan Hukum Divisi Hukum Polri Brigjen Agung Makbul, Analis
Kebijakan Utama Bidang Pembinaan Pendidikan dan Pelatihan Lemdiklat Polri Irjen
Polisi Juansih.

Selain itu, Wakil Kapolda
Kalimantan Barat Brigjen Pol Sri Handayani, Wakapolda Jawa Barat Brigjen Polisi Akhmad Wiyagus,
Kapolda Sumatera Selatan Irjen Firli Bahuri, Staf Ahli Kapolri Irjen Ike Edwin,
dan Staf Ahli Kapolri Irjen Yovianes Mahar. (jpc/pojoksatu/kpc)

Terpopuler

Artikel Terbaru