26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Muhammadiyah Tetapkan Idulfitri 13 Mei 2021

PIMPINAN Pusat Muhammadiyah
menetapkan 1 Syawal 1442 H jatuh pada 13 Mei 2021. Hal itu tercantum dalam
Maklumat Nomor 01/MLM/I.0/E/2021 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal,
dan Zulhijah 1442 Hijriah.

Maklumat ditandatangani oleh Ketua Umum PP
Muhammadiyah, Haedar Nashir tanggal 26 Januari 2021. Dijelaskan bahwa ijtimak
jelang Syawal 1442 H pada Rabu, 12 Mei sekitar pukul 02.03.03 WIB.

Adapun, tinggi bulan pada saat terbenam
matahari di Yogyakarta, hilal sudah wujud di seluruh wilayah Indonesia dan pada
saat terbenam matahari itu bulan berada di atas ufuk. “1 Syawal 1442 H jatuh
pada hari Kamis Wage, 13 Mei 2021 M,” tulis maklumat tersebut.

“Demikian maklumat ini disampaikan agar
menjadi panduan bagi warga Muhammadiyah dan dilaksanakan sebagaimana mestinya.
Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat dan hidayah Nya kepada kita,”
tambahnya.

Baca Juga :  Kemenag Tunjuk 11 Lembaga Akreditasi Penyelenggara Umrah

Sedangkan, pemerintah melalui Kementerian Agama
(Kemenag) akan menggelar sidang isbat penentuan awal bulan Syawal 1442 H pada
Selasa, 11 Mei 2021 atau hari ke-29 Ramadan.

“Isbat awal Syawal digelar 11 Mei 2021 atau
29 Ramadhan 1442 H secara daring dan luring,” ujar Dirjen Bimas Islam Kemenag,
Kamaruddin Amin, dalam keterangannya, Rabu (5/5).

Sidang isbat penentuan awal Idul Fitri itu
akan dipimpin langsung oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di gedung
Kemenag, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Menurutnya, sidang isbat hanya akan
dihadiri fisik secara terbatas.

“Sesuai protokol kesehatan, undangan untuk
menghadiri sidang dibatasi, hanya dihadiri Menag dan Wamenag, Majelis Ulama
Indonesia, Komisi VIII DPR, serta sejumlah Dubes negara sahabat dan perwakilan
ormas,” jelasnya.

Baca Juga :  MA Bakal Gelar Pemilihan Ketua, Aparatur Peradilan Dilarang Hadir

PIMPINAN Pusat Muhammadiyah
menetapkan 1 Syawal 1442 H jatuh pada 13 Mei 2021. Hal itu tercantum dalam
Maklumat Nomor 01/MLM/I.0/E/2021 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal,
dan Zulhijah 1442 Hijriah.

Maklumat ditandatangani oleh Ketua Umum PP
Muhammadiyah, Haedar Nashir tanggal 26 Januari 2021. Dijelaskan bahwa ijtimak
jelang Syawal 1442 H pada Rabu, 12 Mei sekitar pukul 02.03.03 WIB.

Adapun, tinggi bulan pada saat terbenam
matahari di Yogyakarta, hilal sudah wujud di seluruh wilayah Indonesia dan pada
saat terbenam matahari itu bulan berada di atas ufuk. “1 Syawal 1442 H jatuh
pada hari Kamis Wage, 13 Mei 2021 M,” tulis maklumat tersebut.

“Demikian maklumat ini disampaikan agar
menjadi panduan bagi warga Muhammadiyah dan dilaksanakan sebagaimana mestinya.
Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat dan hidayah Nya kepada kita,”
tambahnya.

Baca Juga :  Kemenag Tunjuk 11 Lembaga Akreditasi Penyelenggara Umrah

Sedangkan, pemerintah melalui Kementerian Agama
(Kemenag) akan menggelar sidang isbat penentuan awal bulan Syawal 1442 H pada
Selasa, 11 Mei 2021 atau hari ke-29 Ramadan.

“Isbat awal Syawal digelar 11 Mei 2021 atau
29 Ramadhan 1442 H secara daring dan luring,” ujar Dirjen Bimas Islam Kemenag,
Kamaruddin Amin, dalam keterangannya, Rabu (5/5).

Sidang isbat penentuan awal Idul Fitri itu
akan dipimpin langsung oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di gedung
Kemenag, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Menurutnya, sidang isbat hanya akan
dihadiri fisik secara terbatas.

“Sesuai protokol kesehatan, undangan untuk
menghadiri sidang dibatasi, hanya dihadiri Menag dan Wamenag, Majelis Ulama
Indonesia, Komisi VIII DPR, serta sejumlah Dubes negara sahabat dan perwakilan
ormas,” jelasnya.

Baca Juga :  MA Bakal Gelar Pemilihan Ketua, Aparatur Peradilan Dilarang Hadir

Terpopuler

Artikel Terbaru