25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Delapan Menit, Jembatan Morandi di Genoa Lenyap

Jembatan
Morandi di Genoa, Italia, tinggal kenangan. Jumat (28/6) pukul 09.37 dua tower
yang tersisa dari jembatan itu dihancurkan total. Hanya butuh waktu 7–8 menit
untuk membuatnya rata dengan tanah.

Sebelumnya,
sekitar 4 ribu penduduk yang tinggal di sekitar lokasi dievakuasi lebih dulu.
Jalan radius 300 meter dari lokasi juga ditutup.

”Semua
berlangsung lancar sesuai dengan rencana,” ujar Wali Kota Genoa Marco Bucci.
Penghancuran jembatan tersebut disaksikan Wakil Perdana Menteri Matteo Salvini
dan pejabat lokal lainnya.

Sebagian
jembatan Morandi ambruk 14 Agustus tahun lalu saat hujan deras. Sebanyak 35
mobil dan beberapa truk jatuh ke sungai di bawahnya. Total, 43 orang dilaporkan
tewas dalam kejadian tersebut.

Baca Juga :  Kenakan Biaya ke Pasien Covid Rp 305 Juta, Nakes Ditangkap

Kemarin
jembatan itu dihancurkan agar jembatan yang baru bisa segera dibangun.
Rencananya, jembatan yang didesain arsitek Italia Renzo Piano tersebut selesai
dikerjakan dan bisa dilewati pada 2020.

Penghancuran
jembatan itu sempat mundur 30 menit gara-gara ada seorang lansia yang menolak
dievakuasi. Di sekitar jembatan Morandi berjejer apartemen. Rumah seorang
lansia tersebut diketahui sudah kosong. Namun, ternyata dia bukannya ikut
rombongan evakuasi. Tetapi, dia pindah ke gedung lain dan menonton televisi.

Beberapa
penduduk khawatir dengan efek penggunaan bahan peledak untuk menghancurkan
sisa-sisa jembatan Morandi. Dua tower yang dihancurkan memiliki berat 4.500
ton. Lokasi sekitar jembatan juga termasuk kawasan padat penduduk. ”Saya
khawatir dengan imbasnya nanti,” tegasnya.(jpc)

Baca Juga :  Keren, Tentara Perempuan Ukraina Parade dengan Sepatu Hak Tinggi
Jembatan
Morandi di Genoa, Italia, tinggal kenangan. Jumat (28/6) pukul 09.37 dua tower
yang tersisa dari jembatan itu dihancurkan total. Hanya butuh waktu 7–8 menit
untuk membuatnya rata dengan tanah.

Sebelumnya,
sekitar 4 ribu penduduk yang tinggal di sekitar lokasi dievakuasi lebih dulu.
Jalan radius 300 meter dari lokasi juga ditutup.

”Semua
berlangsung lancar sesuai dengan rencana,” ujar Wali Kota Genoa Marco Bucci.
Penghancuran jembatan tersebut disaksikan Wakil Perdana Menteri Matteo Salvini
dan pejabat lokal lainnya.

Sebagian
jembatan Morandi ambruk 14 Agustus tahun lalu saat hujan deras. Sebanyak 35
mobil dan beberapa truk jatuh ke sungai di bawahnya. Total, 43 orang dilaporkan
tewas dalam kejadian tersebut.

Baca Juga :  Kenakan Biaya ke Pasien Covid Rp 305 Juta, Nakes Ditangkap

Kemarin
jembatan itu dihancurkan agar jembatan yang baru bisa segera dibangun.
Rencananya, jembatan yang didesain arsitek Italia Renzo Piano tersebut selesai
dikerjakan dan bisa dilewati pada 2020.

Penghancuran
jembatan itu sempat mundur 30 menit gara-gara ada seorang lansia yang menolak
dievakuasi. Di sekitar jembatan Morandi berjejer apartemen. Rumah seorang
lansia tersebut diketahui sudah kosong. Namun, ternyata dia bukannya ikut
rombongan evakuasi. Tetapi, dia pindah ke gedung lain dan menonton televisi.

Beberapa
penduduk khawatir dengan efek penggunaan bahan peledak untuk menghancurkan
sisa-sisa jembatan Morandi. Dua tower yang dihancurkan memiliki berat 4.500
ton. Lokasi sekitar jembatan juga termasuk kawasan padat penduduk. ”Saya
khawatir dengan imbasnya nanti,” tegasnya.(jpc)

Baca Juga :  Keren, Tentara Perempuan Ukraina Parade dengan Sepatu Hak Tinggi

Terpopuler

Artikel Terbaru