30.4 C
Jakarta
Saturday, May 10, 2025

Demi Keselamatan Bersama, Mari Saling Menjaga Diri

KUALA KAPUAS รขโ‚ฌโ€œ Pengurus Cabang (PC) Nahdlatul
Ulama (NU) Kabupaten Kapuas bersama jajaran melakukan sosialisasi pencegahan
Covid-19 kepada pengurus Majelis Wakil Cabang  Nahdlatul Ulama (MWC NU)
Kecamatan Kapuas Timur di Masjid Al Mubarak Desa Anjir Serapat Tengah, Kapuas
Timur, Rabu (28/4).

Kegiatan sosialisasi tersebut dihadiri langsung
Ketua PC NU Kabupaten Kapuas KH Nurani Sarji, Rois Syuriah NU KH Muchtar
Ruslan, Kadis Kominfo Kapuas selaku konsultan Humas H Junaidi, Kasubbag TU
Kemenag H Hamidan serta beberapa jajaran pengurus MWC NU Kecamatan Kapuas
Timur.

Dalam kesempatan tersebut, KH Nurani Sarji
menyampaikan terlaksananya sosialisasi itu sebagai upaya NU untuk membantu
pemerintah.  Terlebih kepada Satgas
Covid-19 dalam menyosialisasikan tata cara mencegah penyebaran Covid-19 di
wilayahnya masing-masing.

รขโ‚ฌล“Mari kita semua mengikuti anjuran-anjuran yang
telah diberikan oleh Pemerintah. Sebagai upaya kita untuk menyelamatkan umat
dan memutus mata rantai penyebaran virus corona ini. Saya juga berharap kepada
seluruh umat muslim untuk terus berdoa agar selalu diberi kesehatan dan wabah
ini dapat segera berakhir,รขโ‚ฌย ungkapnya.

Baca Juga :  Jika Ada Rezeki, Silakan Sembako Dititip di Posko Ini ! Dan akan Dibag

Sementara , Rois Syuriah NU KH Muchtar Ruslan
mengatakan bahwa saat ini masih ada beberapa kalangan masyarakat yang belum
mematuhi anjuran dari pemerintah. Untuk itulah sosialisasi ini perlu dilakukan
sekaligus memenuhi amanat dari pengurus wilayah NU Palangka Raya.

Dijelaskannya dalam melindungi seluruh rakyat,
maka diperlukan bantuan dari semua pihak. 
Baik dari pemerintah, tokoh agama maupun elemen masyarakat lainnya.

รขโ‚ฌล“Demi keselamatan bersama, marilah kita saling
menjaga diri dan berkenaan dengan bulan ramadan ini agar melakukan ibadah di rumah
saja,รขโ‚ฌย ucapnya.

Terkait adanya pernyataan larangan salat Jumat
dan salat Tarawih, KH Muchtar Ruslan menjelaskan bahwa NU tidak melarang
pelaksanaan ibadah tersebut. Namun yang perlu diperhatikan, lanjut dia adalah
pelaksanaan ibadah yang bersifat mengumpulkan orang banyak.
  Dimana dapat meningkatkan resiko penyebaran
virus covid-19.

รขโ‚ฌล“Dengan masih adanya masyarakat yang berkerumun
dalam melaksanakan ibadah, ditakutkan akan mempermudah penyebaran virus corona
di kalangan masyarakat. Untuk itulah, lebih baik kita melaksanakan ibadah
selama bulan ramadan ini di rumah saja sesuai anjuran dari pemerintah dan fatwa dari MUI,รขโ‚ฌย terangnya.

Baca Juga :  Banyak Keluhan Masyarakat Terkait Parkir yang Menjamur

Dirinya juga menambahkan bahwa ibadah seperti
salat Jumat dapat diganti dengan salat Zuhur di rumah. Karena mengingat situasi
yang terjadi sekarang ini. Begitu juga dengan salat tarawih yang dapat
dilakukan di rumah.

รขโ‚ฌล“Kalau memang kita harus ke luar rumah,
usahakan untuk menggunakan masker dan menjaga jarak antar sesama. Terlebih agar
tidak berkerumun dan dibiasakan mencuci tangan selepas dari luar rumah,รขโ‚ฌย ungkap
KH Muchtar Ruslan.

Di tempat yang sama, Kepala Diskominfo
Kabupaten Kapuas selaku konsultan humas menyampaikan data perkembangan covid-19
di Kabupaten Kapuas. Dikatakanya untuk sekarang ini, Kabupaten Kapuas masih
tergolong zona merah dan berada pada status tanggap darurat bencana non alam
penyebaran wabah covid-19.

Sesuai data terkini kasus ODP di Kabupaten
Kapuas, dijelaskannya sebanyak delapan orang, PDP sebanyak tiga orang dan
positif sebanyak delapan orang.

Untuk itu,  dirinya mengharapkan agar masyarakat
Kabupaten Kapuas tidak menganggap remeh dan menyepelekan virus tersebut.  รขโ‚ฌล“Karena dampaknya sangat berbahaya bagi
kesehatan kita,รขโ‚ฌยkatanya. 

KUALA KAPUAS รขโ‚ฌโ€œ Pengurus Cabang (PC) Nahdlatul
Ulama (NU) Kabupaten Kapuas bersama jajaran melakukan sosialisasi pencegahan
Covid-19 kepada pengurus Majelis Wakil Cabang  Nahdlatul Ulama (MWC NU)
Kecamatan Kapuas Timur di Masjid Al Mubarak Desa Anjir Serapat Tengah, Kapuas
Timur, Rabu (28/4).

Kegiatan sosialisasi tersebut dihadiri langsung
Ketua PC NU Kabupaten Kapuas KH Nurani Sarji, Rois Syuriah NU KH Muchtar
Ruslan, Kadis Kominfo Kapuas selaku konsultan Humas H Junaidi, Kasubbag TU
Kemenag H Hamidan serta beberapa jajaran pengurus MWC NU Kecamatan Kapuas
Timur.

Dalam kesempatan tersebut, KH Nurani Sarji
menyampaikan terlaksananya sosialisasi itu sebagai upaya NU untuk membantu
pemerintah.  Terlebih kepada Satgas
Covid-19 dalam menyosialisasikan tata cara mencegah penyebaran Covid-19 di
wilayahnya masing-masing.

รขโ‚ฌล“Mari kita semua mengikuti anjuran-anjuran yang
telah diberikan oleh Pemerintah. Sebagai upaya kita untuk menyelamatkan umat
dan memutus mata rantai penyebaran virus corona ini. Saya juga berharap kepada
seluruh umat muslim untuk terus berdoa agar selalu diberi kesehatan dan wabah
ini dapat segera berakhir,รขโ‚ฌย ungkapnya.

Baca Juga :  Jika Ada Rezeki, Silakan Sembako Dititip di Posko Ini ! Dan akan Dibag

Sementara , Rois Syuriah NU KH Muchtar Ruslan
mengatakan bahwa saat ini masih ada beberapa kalangan masyarakat yang belum
mematuhi anjuran dari pemerintah. Untuk itulah sosialisasi ini perlu dilakukan
sekaligus memenuhi amanat dari pengurus wilayah NU Palangka Raya.

Dijelaskannya dalam melindungi seluruh rakyat,
maka diperlukan bantuan dari semua pihak. 
Baik dari pemerintah, tokoh agama maupun elemen masyarakat lainnya.

รขโ‚ฌล“Demi keselamatan bersama, marilah kita saling
menjaga diri dan berkenaan dengan bulan ramadan ini agar melakukan ibadah di rumah
saja,รขโ‚ฌย ucapnya.

Terkait adanya pernyataan larangan salat Jumat
dan salat Tarawih, KH Muchtar Ruslan menjelaskan bahwa NU tidak melarang
pelaksanaan ibadah tersebut. Namun yang perlu diperhatikan, lanjut dia adalah
pelaksanaan ibadah yang bersifat mengumpulkan orang banyak.
  Dimana dapat meningkatkan resiko penyebaran
virus covid-19.

รขโ‚ฌล“Dengan masih adanya masyarakat yang berkerumun
dalam melaksanakan ibadah, ditakutkan akan mempermudah penyebaran virus corona
di kalangan masyarakat. Untuk itulah, lebih baik kita melaksanakan ibadah
selama bulan ramadan ini di rumah saja sesuai anjuran dari pemerintah dan fatwa dari MUI,รขโ‚ฌย terangnya.

Baca Juga :  Banyak Keluhan Masyarakat Terkait Parkir yang Menjamur

Dirinya juga menambahkan bahwa ibadah seperti
salat Jumat dapat diganti dengan salat Zuhur di rumah. Karena mengingat situasi
yang terjadi sekarang ini. Begitu juga dengan salat tarawih yang dapat
dilakukan di rumah.

รขโ‚ฌล“Kalau memang kita harus ke luar rumah,
usahakan untuk menggunakan masker dan menjaga jarak antar sesama. Terlebih agar
tidak berkerumun dan dibiasakan mencuci tangan selepas dari luar rumah,รขโ‚ฌย ungkap
KH Muchtar Ruslan.

Di tempat yang sama, Kepala Diskominfo
Kabupaten Kapuas selaku konsultan humas menyampaikan data perkembangan covid-19
di Kabupaten Kapuas. Dikatakanya untuk sekarang ini, Kabupaten Kapuas masih
tergolong zona merah dan berada pada status tanggap darurat bencana non alam
penyebaran wabah covid-19.

Sesuai data terkini kasus ODP di Kabupaten
Kapuas, dijelaskannya sebanyak delapan orang, PDP sebanyak tiga orang dan
positif sebanyak delapan orang.

Untuk itu,  dirinya mengharapkan agar masyarakat
Kabupaten Kapuas tidak menganggap remeh dan menyepelekan virus tersebut.  รขโ‚ฌล“Karena dampaknya sangat berbahaya bagi
kesehatan kita,รขโ‚ฌยkatanya. 

Terpopuler

Artikel Terbaru