31.7 C
Jakarta
Saturday, April 19, 2025

Gelar Simulasi Pemungutan Suara, KPU Kalteng Ingatkan Pemilih Terapkan

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Anggota KPU Kalteng Divisi
Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Parmas dan SDM, Eko Wahyu Sulistiobudi menegaskan,
pihaknya terus berupaya untuk memberikan informasi serta sosialisasi kepada
masyarakat terhadap proses pelaksanaan pemilihan serentak tahun 2020.

Salah satunya melalui kegiatan
simulasi pemungutan dan penghitungan suara serta penggunaan Sirekap di tingkat
TPS dalam pemilihan serentak tahun 2020 dengan tetap menerapkan protokol
kesehatan pencegahan dan pengendalian Covid-19.

“Jadi dengan kegiatan
simulasi ini pertama, kita ingin memberikan informasi kepada masyarakat bahwa
pelaksanaan simulasi pemungutan dan penghitungan suara ini dengan menerapkan
protokol kesehatan pencegahan dan pengendalian Covid-19,” kata Eko, Sabtu
(19/11).

Ungkapnya ada 12 hal baru yang
diterapkan pada pelaksanaan pemungutan suara, tidak lain adalah dalam rangka
untuk memberikan kenyamanan dan menginformasikan kepada masyarakat bahwa pada
tanggal 9 Desember 2020.

Baca Juga :  Pemkab Gencar Sosialisasikan Perbub

Tambahnya, sehinga pada hari
pemungutan suara nanti Warga Negara Indonesia (WNI) yang sudah memiliki hak
pilih dapat datang ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya.

“Sesuai dengan surat
pemberitahuan untuk pelaksanaan pemungutan suara, dan juga dengan adanya
simulasi ini tentu kami juga bisa mengevaluasi apa-apa saja yang sudah
dilakukan. Sehingga kita bisa mengetahui hal-hal yang nantinya untuk perbaikan
pada saat bimbingan teknis untuk petugas KPPS,” pungkasnya.

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Anggota KPU Kalteng Divisi
Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Parmas dan SDM, Eko Wahyu Sulistiobudi menegaskan,
pihaknya terus berupaya untuk memberikan informasi serta sosialisasi kepada
masyarakat terhadap proses pelaksanaan pemilihan serentak tahun 2020.

Salah satunya melalui kegiatan
simulasi pemungutan dan penghitungan suara serta penggunaan Sirekap di tingkat
TPS dalam pemilihan serentak tahun 2020 dengan tetap menerapkan protokol
kesehatan pencegahan dan pengendalian Covid-19.

“Jadi dengan kegiatan
simulasi ini pertama, kita ingin memberikan informasi kepada masyarakat bahwa
pelaksanaan simulasi pemungutan dan penghitungan suara ini dengan menerapkan
protokol kesehatan pencegahan dan pengendalian Covid-19,” kata Eko, Sabtu
(19/11).

Ungkapnya ada 12 hal baru yang
diterapkan pada pelaksanaan pemungutan suara, tidak lain adalah dalam rangka
untuk memberikan kenyamanan dan menginformasikan kepada masyarakat bahwa pada
tanggal 9 Desember 2020.

Baca Juga :  Pemkab Gencar Sosialisasikan Perbub

Tambahnya, sehinga pada hari
pemungutan suara nanti Warga Negara Indonesia (WNI) yang sudah memiliki hak
pilih dapat datang ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya.

“Sesuai dengan surat
pemberitahuan untuk pelaksanaan pemungutan suara, dan juga dengan adanya
simulasi ini tentu kami juga bisa mengevaluasi apa-apa saja yang sudah
dilakukan. Sehingga kita bisa mengetahui hal-hal yang nantinya untuk perbaikan
pada saat bimbingan teknis untuk petugas KPPS,” pungkasnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru