25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

KPU Kota Diharapkan Bisa Lengkapi Anggota PPDP Dengan Alat Pelindung

PALANGKA
RAYA –
 Petugas Pemutakhiran Data Pemilih
(PPDP) dan anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palangka Raya berkunjung ke
rujab Wakil Wali Kota Palangka Raya. Minggu sore (19/7). Tujuannya mereka
berkunjung ingin melakukan penelitian dan pencocokan (coklit) data daftar
pemilihan kepala daerah (pilkada) gubernur dan wakil gubernur provinsi
kalimantan tengah (kalteng) yang akan dilaksanakan pada tanggal 9 Desember
2020.

“Sistem
coklit yang dilakukan oleh PPDP ini kan bersifat door to door. Saya harap KPU
kota bisa melengkapi anggota PPDP-nya dengan alat pelindung diri sederhana
seperti masker sarung tangan dan face shield,” ucap Umi.

Umi
mengungkapkan, anggota PPDP yang mengunjungi kediamannya sudah cukup bagus dan
ramah dalam melakukan komunikasi terkait coklit dengan yang bersangkutan.
Selain itu PPDP tersebut sudah menggunakan APD yang cukup lengkap. Selain itu,
mereka juga sudah menerapkan physical distancing dalam melakulan coklit di kediamannya.

Baca Juga :  Membangun Kota Melalui Karya Ilmiah Generasi Muda

“Dengan
penerapan protokol kesehatan dan menggunakan cukup APD, saya merasa nyaman
menerima kunjungan dari anggota PPDP tersebut,” ujarnya.

Umi
mengimbau, kepada seluruh masyarakat Kota Cantik agar jangan takut dan jangan
menolak bila ada petugas PPDP yang mengunjungi rumah dengan tujuan melakukan
coklit data dalam rangka mensukseskan Pilkada tahun 2020.

“Saya
atas nama pemerintah Kota Palangka Raya, mengajak masyarakat untuk menyukseskan
pilkada serentak 2020 dengan mengikuti coklit atau validasi data daftar
pemilih,” pungkasnya. 

PALANGKA
RAYA –
 Petugas Pemutakhiran Data Pemilih
(PPDP) dan anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palangka Raya berkunjung ke
rujab Wakil Wali Kota Palangka Raya. Minggu sore (19/7). Tujuannya mereka
berkunjung ingin melakukan penelitian dan pencocokan (coklit) data daftar
pemilihan kepala daerah (pilkada) gubernur dan wakil gubernur provinsi
kalimantan tengah (kalteng) yang akan dilaksanakan pada tanggal 9 Desember
2020.

“Sistem
coklit yang dilakukan oleh PPDP ini kan bersifat door to door. Saya harap KPU
kota bisa melengkapi anggota PPDP-nya dengan alat pelindung diri sederhana
seperti masker sarung tangan dan face shield,” ucap Umi.

Umi
mengungkapkan, anggota PPDP yang mengunjungi kediamannya sudah cukup bagus dan
ramah dalam melakukan komunikasi terkait coklit dengan yang bersangkutan.
Selain itu PPDP tersebut sudah menggunakan APD yang cukup lengkap. Selain itu,
mereka juga sudah menerapkan physical distancing dalam melakulan coklit di kediamannya.

Baca Juga :  Membangun Kota Melalui Karya Ilmiah Generasi Muda

“Dengan
penerapan protokol kesehatan dan menggunakan cukup APD, saya merasa nyaman
menerima kunjungan dari anggota PPDP tersebut,” ujarnya.

Umi
mengimbau, kepada seluruh masyarakat Kota Cantik agar jangan takut dan jangan
menolak bila ada petugas PPDP yang mengunjungi rumah dengan tujuan melakukan
coklit data dalam rangka mensukseskan Pilkada tahun 2020.

“Saya
atas nama pemerintah Kota Palangka Raya, mengajak masyarakat untuk menyukseskan
pilkada serentak 2020 dengan mengikuti coklit atau validasi data daftar
pemilih,” pungkasnya. 

Terpopuler

Artikel Terbaru