PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Tim pendukung pasangan calon
Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng nomor urut 01, Ben Brahim S Bahat – Ujang Iskandar
menggagas gerakan sumbangan Rp2000 yang disebut untuk mendukung perjuanganpasangan
tersebut di Mahkamah Konstitusi (MK).
Gerakan meminta sumbangan secara
terbuka kepada masyarakat itu pun ramai diperbincangkan masyarakat. Terutama di
media sosial. “Gerakan Rp2.000 Selamatkan Kalteng. Pertahankan Kemenangan Ben-Ujang
di Mahkamah Konstitusi.†Demikian tertulis dalam gambar permintaan sumbangan
tersebut.
Di dalam gambar juga tercantum
nomor rekening BCA atas nama Setiawan, yang dijadikan tempat pengumpulan
sumbangan.
Tim pemenangan Ben-Ujang, Setiawan
yang dikonfirmasi terkait hal itu, membenarkan adanya gerakan pengumpulan sumbangan
tersebut.
“Benar,” kata Setiawan
saat dikonfirmasi terkait permintaan sumbangan Rp 2 Ribu, melalui whatsapp,
Sabtu (19/12).
Namun, Setiawan belum dapat
menjelaskan secara rinci tujuan dan penggunaan dana sumbangan tersebut
nantinya. “Nantilah, lagi sibuk,” ujarnya singkat.
Upaya pengumpulan sumbangan ini
diduga muncul pasca ditetapkannya rekapitulasi hasil penghitungan suara
Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng oleh KPU Kalteng, Jumat
(18/12/2020).
Berdasarkan rekapitulasi
penghitungan suara yang telah ditetapkan tersebut, pasangan Ben-Ujang
meraih 502.800 suara atau 48,40 persen.
Perolehan pasangan itu tertinggal
cukup jauh dari pasangan Sugianto-Edy, yang meraih 536.128 atau 51,60 persen,
dari total suara sah Pilgub Kalteng 1.038.928.
Dalam pleno itu, saksi pasangan Ben-Ujang
juga menyatakan menolak rekapitulasi hasil penghitungan suara yang
ditetapkan KPU Kalteng serta menolak menandangani berita acara rekapitulasi.