27.1 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Sudah 7.000 Masker Didistribusikan di 10 Pos Check Point dan Dibagikan

PALANGKA RAYA – Sejak diberlakukannya
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) per 11 Mei 2020 Pemerintah Kota
Palangka Raya telah mendistribusikan sebanyak 5.000 masker ke-10 pos check
point PSBB.

Dikutip dari media Center Palangka Raya, stok
alat pelindung diri ini kemudian diberikan kepada masyarakat yang kebetulan
saat diberlakukannya PSBB tidak mengenakan masker, sehingga oleh petugas
langsung diberikan secara cuma-cuma.

Di sisi lain Polresta Palangka Raya juga telah
membagikan 2.000 masker, sehingga totalnya ada 7.000 masker yang sudah dan siap
dibagikan kepada masyarakat. Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Dwi Tunggal
Jaladri mengatakan masker tersebut harus disediakan di pos check point untuk
mengantisipasi jika sang pengendara atau masyarakat ada yang tidak memakai
masker.

Baca Juga :  Kabar Gembira dari Sekda Untuk Karyawan PDAM Kapuas

“Karena berdasarkan arahan kapolda dan
danrem, bagi pengendara yang tidak memakai masker tidak usah putar balik,
karena sudah terlalu jauh melakukan perjalanan. Jadi cukup dicek dan bila tidak
menggunakan masker, cukup diberikan masker, lalu dicatat namanya saja,”
kata Jaladri saat memberikan arahan dalam rapat evaluasi pelaksanaan PSBB di
GPU Palampang Tarung, Sabtu (16/5/2020).

Meski demikian
kapolresta mengimbau masyarakat untuk tidak memanfaatkan ketersediaan masker di
pos chek point, lalu tidak memakai masker, sehingga mengharapkan dikasih oleh
petugas, tapi harus menyiapkan secara mandiri untuk keperluan sendiri. 

PALANGKA RAYA – Sejak diberlakukannya
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) per 11 Mei 2020 Pemerintah Kota
Palangka Raya telah mendistribusikan sebanyak 5.000 masker ke-10 pos check
point PSBB.

Dikutip dari media Center Palangka Raya, stok
alat pelindung diri ini kemudian diberikan kepada masyarakat yang kebetulan
saat diberlakukannya PSBB tidak mengenakan masker, sehingga oleh petugas
langsung diberikan secara cuma-cuma.

Di sisi lain Polresta Palangka Raya juga telah
membagikan 2.000 masker, sehingga totalnya ada 7.000 masker yang sudah dan siap
dibagikan kepada masyarakat. Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Dwi Tunggal
Jaladri mengatakan masker tersebut harus disediakan di pos check point untuk
mengantisipasi jika sang pengendara atau masyarakat ada yang tidak memakai
masker.

Baca Juga :  Kabar Gembira dari Sekda Untuk Karyawan PDAM Kapuas

“Karena berdasarkan arahan kapolda dan
danrem, bagi pengendara yang tidak memakai masker tidak usah putar balik,
karena sudah terlalu jauh melakukan perjalanan. Jadi cukup dicek dan bila tidak
menggunakan masker, cukup diberikan masker, lalu dicatat namanya saja,”
kata Jaladri saat memberikan arahan dalam rapat evaluasi pelaksanaan PSBB di
GPU Palampang Tarung, Sabtu (16/5/2020).

Meski demikian
kapolresta mengimbau masyarakat untuk tidak memanfaatkan ketersediaan masker di
pos chek point, lalu tidak memakai masker, sehingga mengharapkan dikasih oleh
petugas, tapi harus menyiapkan secara mandiri untuk keperluan sendiri. 

Terpopuler

Artikel Terbaru