PALANGKA RAYA-Sepeda
adalah salah satu alat transportasi yang digunakan manusia, alat transportasi
ini sangat praktis tidak memerlukan bahan bakar dan pengoperasiannya pun cukup
mudah. Dengan cara menggenjot pedal sepedtersebut dan pada zaman saat ini
menjadi moda untuk berolahraga.
Berbicara masalah
sepeda di Kota Palangka Raya ada salah satu komunitas penyuka sepeda yaitu Komunitas
Gowes PKY, komunitas ini dibentuk pada tahun 2018 namun pada tahun 2019 baru
resmi diberi nama Gowes PKY.
Ungkap salah satu
anggota komunitas ini Isyu mengatakan, saat ini komunitas tersebut memiliki
anggota sebanyak 30 orang yang juga tergabung dalam grup telegram squad gowes
pky. Lanjutnya komunitas ini dibentuk sebagai wadah sharing dan sebagai tempat
untuk gowes bareng.
“Pemberian nama Gowes
PKY bertujuan agar lebih mudah diingat oleh masyarakat dan juga orang yang baru
mendengarnya, maka dari itu untuk nama Komunitas ini kami beri nama sesimpel
itu,†ucap Isyu saat diwawancarai Kalteng Pos melalui telepon, Jumat (10/4).
Ia mengungkapkan, asal
kata nama gowes adalah berasal dari nama kegiatan itu sendiri dan nama PKY
berasal dari singkatan Kota Palangka Raya. Untuk waktu kumpul biasanya pihaknya
memilih pada hari Sabtu dan Minggu.
Menurutnya, untuk hari Sabtu
berkumpulnya pada sore hari dan pada saat itu juga pihaknya melaksanakan gowes
santai mengitari Kota Cantik ini. Sedangkan untuk hari minggu pihaknya memilih
pada pagi hari.
“Kegiatan rutin dari
komunitas ini adalah rutin melakukan gowes bareng minimal sekali dalam kurun
waktu seminggu, selain itu ada juga kegiatan kumpul-kumpul untuk sekedar makan
atau ngopi bareng,†beber Isyu.
Sementara itu untuk
masuk ke komunitas ini syaratnya cukup memiliki sepeda baik jenis MTB, Road
Bike maupun sepeda lipat. Tegasnya untuk registrasi cukup Direct Message (DM)
diakun instagram Gowes PKY dan bilang bahwa ingin ikut bergabung.
Isyu menjelaskan, dikomunitas
ini tidak ada aturan yang khusus namum anggota diminta agar bisa menumbuhkan
dan menjaga rasa kebersamaan di dalam komunitas. Serta anggota juga di imbau
untuk tidak arogan dan egois saat gowes.
“Kami ingin
memotivasi masyarakat agar bisa lebih rutin berolahraga raga terutama olahraga
sepeda, selain itu kami juga memiliki misi mendorong minat masyarakat untuk
bike to work,†pungkasnya.