PALANGKA
RAYA – Damkar kembali menanggapi laporan warga tentang adanya sarang tawon yang
meresahkan dan memberi rasa takut akan warga sekitar. Sebagai Dinas yang
bertipe A, maka Damkar dan Penyelamatan Kota Palangka Raya terus melakukan
pelayanan kepada masyarakat dengan menanggapi laporan-laporan yang masuk di
markas komando.
“Apapun
yang masyarakat ajukan tentang pertolongan, bidang penyelamatan siap membantu 1
kali 24 jam,” ucap Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Gloriana Aden
melalui Komandan Regu Bidang Penyelamatan Kota Palangka Raya Sucipto saat di
wawancarai Kalteng Pos, Senin malam (3/2).
Dengan
adanya laporan tersebut, pihaknya langsung melakukan penanganan evakuasi di dua
titik, yang pertama di depan Jalan Keminting IV. Pihaknya mengevakuasi sarang
tawon vespa atau tawon ndas. Dan yang kedua di pohon depan asrama KNPI.
“Di
sini sarang tawonnya besar, sehingga dilakukan penanganan dengan hati-hati. Ada
12 orang personel yang diturunkan pada dua titik sarang tawon tersebut. Tidak
ada korban yang disengat tawon. Kata dia, ini merupakan salah satu bentuk sigap
dan cepatnya masyarakat dalam melaporkan hal yang berpotensi menganggu bahkan
memakan korban. Kami selalu berusaha melakukan penanganan sebelum jatuhnya
korban,” katanya.
Sucipto
mengimbau, bila ada kejadian serupa atau membutuhkan pertolongan harap bisa
melapor ke markas komando Damkar Kota Palangka Raya. Atau bisa menghubungi
lewat telepon di 0536-3230-113 atau bisa diakses melalui aplikasi Forweb Mobdam
yang bisa didownload pada ponsel pintar.
Selain
untuk melakukan panggilan darurat baik bencana kebakaran atau memerlukan
penanganan dari bidang penyelamatan, Forweb Mobdam juga menyediakan nomor
kontak balakar terdekat dan menyediakan tips cara melakukan pencegahan dan
penanggulangan bencana kebakaran. (ahm/ami/iha/CTK)