PALANGKA
RAYA – Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin meminta kepada setiap lurah agar
bisa mengaktifkan kembali Tim Serbu Api Kelurahan (TSAK). Pengaktifan TSAK ini
berfungsi untuk melakukan proteksi dan pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla)
di masing-masing kelurahan. Tim tersebut sifatnya pencegahan dini atau
penanganan pertama karhutla.
“TSAK
bisa langsung berkoordinasi dengan instansi teknis seperti BPBD dan DPKP untuk
meminta bantuan ataupun meminta arahan tentang penanganan dan pencegahan
karhutla,†ucapnya kepada Kalteng Pos, Rabu (1/7).
Menurutnya,
TSAK sangat penting peran dan ke aktifannya di suatu kelurahan. Hal ini
dikarenakan TSAK lah yang mengetahui dan memiliki akses paling cepat bila ada
kejadian karhutla di daerah kelurahannya. Maka dari itu kesiap siagaan lurah
dan TSAK saat musim kemarau ini sangat-sangat di perlukan, terutama dalam giat
aktif memonitor daerah-daerah yang dianggap rawan atau berpotensi terjadinya
karhutla.
Selain
itu, Fairid mengimbau kepada pihak kelurahan agar bisa mengawasi perilaku
masyarakatnya terurama di wilayah kelurahan yang daerahnya banyak kawasan hutan
dan lahannya. Serta mengedukasi masyarakat untuk tidak membakar lahan.
“Saya
mengimbau kepada masyarakat agar tidak membakar lahan. Selain itu apabila
masyarakat melihat kejadian karhutla harap bisa melapor ke instansi teknis atau
ke TSAK terdekat,†pungkasnya.